Ini Lafal Niat Dan Tata Cara Sholat Idul Adha

- Editor

Senin, 17 Juni 2024 - 04:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ini Lafal Niat Dan Tata Cara Sholat Idul Adha

Ini Lafal Niat Dan Tata Cara Sholat Idul Adha

TANJUNGPURA.ID  (PONTIANAK) – Shalat Idul Adha adalah salah satu ibadah penting dalam agama Islam yang dilaksanakan setiap tanggal 10 Dzulhijjah. Momen ini tidak hanya menjadi tanda ketaatan kepada Allah swt, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dalam umat Islam.

Untuk melaksanakan shalat Idul Adha dengan benar, penting bagi kita untuk memahami lafal niat dan tata caranya sesuai sunnah. Shalat Idul Adha hukumnya adalah sunnah muakkad yang artinya sangat dianjurkan meskipun bukan wajib.

Syarat dan rukun shalat Id hampir sama dengan shalat lain, namun ada beberapa perbedaan teknis. Perbedaan ini perlu kita ingat, karena pelaksanaan masing-masing shalat Id hanya satu tahun sekali, sehingga dikhawatirkan lupa. Shalat Id tidak didahului dengan adzan maupun iqamah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk shalat Idul Adha, dianjurkan mengawalkan waktu demi memberi kesempatan yang luas kepada masyarakat yang hendak berkurban selepas rangkaian shalat Id. Shalat Id dilaksanakan dua rakaat secara berjamaah dan terdapat khutbah setelahnya.

Berikut tata cara dan shalat Id secara tertib sebagaimana disarikan dari kitab Fashalatan karya Syekh KHR Asnawi, salah satu pendiri Nahdlatul Ulama asal Kudus.

Baca Juga :  UNIQLO Luncurkan Empat Desain Baru T-shirt Amal PEACE FOR ALL Bersama Legenda Bisbol Ichiro dan Aktor Ternama Dunia Koji Yakusho

Pertama, shalat Id didahului niat yang jika dilafalkan akan berbunyi “ushalli sunnatan li ‘idil adha imaman/makmuman” jika menjadi makmun, memakai makmuman.

أُصَلِّيْ  سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لِلّٰهِ تَعَـــالَى

Artinya: Aku berniat shalat sunnah Idul Adha dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.

Kedua, takbiratul ihram sebagaimana shalat biasa. Setelah membaca doa iftitah, takbir lagi hingga tujuh kali untuk rakaat pertama. Di antara takbir-takbir itu dianjurkan membaca:

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا

Artinya: Allah Mahabesar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Mahasuci Allah, baik waktu pagi dan petang.

Atau boleh juga membaca:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

Artinya: Mahasuci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah Mahabesar.

Ketiga, membaca Surat al-Fatihah. Setelah melaksanakan rukun ini, dianjurkan membaca Surat al-A’la. Berlanjut ke ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.

Baca Juga :  Todung Mulya Lubis Nilai Ucapan Jokowi Soal Presiden Boleh Memihak Langgar Etika

Keempat, dalam posisi berdiri kembali pada rakaat kedua, takbir lagi sebanyak lima kali seraya mengangkat tangan dan melafalkan “allahu akbar” seperti sebelumnya. Di antara takbir-takbir itu, lafalkan kembali bacaan sebagaimana dijelaskan pada poin kedua di atas. Usai membaca Surat al-Fatihah, pada rakaat kedua ini dianjurkan membaca Surat al-Ghasyiyah. Berlanjut ke ruku’, sujud, dan seterusnya hingga salam.

Kelima, setelah salam, jamaah tak disarankan buru-buru pulang, melainkan mendengarkan khutbah Idul Adha terlebih dahulu hingga rampung. Kecuali bila shalat Id ditunaikan tidak secara berjamaah.

Pada momen Idul Adha, umat Islam dianjurkan memperbanyak takbir. Takbiran dilaksanakan hingga selesainya hari tasyriq, yakni 11, 12, 13 Dzulhijjah. Takbiran Hari Raya Idul Adha dilakukan tiap selesai shalat fardhu. (Sumber : NU Online).

Berita Terkait

Satgas Kopasgat dan Petugas Bandara Nabire Gagalkan Penyelundupan Alkohol Terselubung
BDx Data Centers dan PLN Indonesia Teken Kontrak Jual-Beli Listrik guna Dukung Infrastruktur Digital Nasional
Mulai Pilih Baju Sendiri, Saatnya Dukung Anak Tampil Nyaman dan Percaya Diri
Digitalisasi Kampus Dimulai: Untan Gandeng BNI Luncurkan ID Card dan Tertibkan Jalan Kampus
Bupati Sujiwo Soroti Penutupan Parit Sebagai Penyebab Jalan Rusak di Ambawang Kuala
Kopasgat dan TNI-Polri Kawal Stabilitas Dogiyai di HUT Bhayangkara ke-79
Panglima TNI Hadiri Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Silang Monas
Kolaborasi Lintas Sektor, Satgas 126/KC Fokus Tingkatkan Kesehatan di Ninati

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 09:34 WIB

Satgas Kopasgat dan Petugas Bandara Nabire Gagalkan Penyelundupan Alkohol Terselubung

Kamis, 3 Juli 2025 - 07:41 WIB

BDx Data Centers dan PLN Indonesia Teken Kontrak Jual-Beli Listrik guna Dukung Infrastruktur Digital Nasional

Rabu, 2 Juli 2025 - 19:22 WIB

Mulai Pilih Baju Sendiri, Saatnya Dukung Anak Tampil Nyaman dan Percaya Diri

Rabu, 2 Juli 2025 - 17:12 WIB

Digitalisasi Kampus Dimulai: Untan Gandeng BNI Luncurkan ID Card dan Tertibkan Jalan Kampus

Rabu, 2 Juli 2025 - 14:35 WIB

Bupati Sujiwo Soroti Penutupan Parit Sebagai Penyebab Jalan Rusak di Ambawang Kuala

Rabu, 2 Juli 2025 - 09:43 WIB

Kopasgat dan TNI-Polri Kawal Stabilitas Dogiyai di HUT Bhayangkara ke-79

Rabu, 2 Juli 2025 - 05:55 WIB

Panglima TNI Hadiri Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Silang Monas

Rabu, 2 Juli 2025 - 05:53 WIB

Kolaborasi Lintas Sektor, Satgas 126/KC Fokus Tingkatkan Kesehatan di Ninati

Berita Terbaru

Bisnis

Kekeringan Melanda, Kubu Raya Pusat Titik Panas Kalbar

Kamis, 3 Jul 2025 - 09:56 WIB