Festival Melayu XIII 2024: Jaga Tradisi, Melayu Lestari

- Editor

Selasa, 20 Agustus 2024 - 15:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Ketua Umum MABMKB, Prof. Dr. H. Chairil Effendy, M.S.

Ketua Umum MABMKB, Prof. Dr. H. Chairil Effendy, M.S.

TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK)  – Majelis Adat Budaya Melayu Kalimantan Barat (MABMKB) kembali menggelar Festival Melayu XIII Tahun 2024 dengan tema “Jaga Tradisi, Melayu Lestari.” Festival ini diadakan sebagai upaya melestarikan, mengembangkan, dan memperkenalkan kekayaan budaya Melayu yang menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas masyarakat Kalimantan Barat.

Menurut Ketua Umum MABMKB, Prof. Dr. H. Chairil Effendy, M.S., Festival Melayu XIII adalah perhelatan besar yang dirancang untuk menampilkan beragam seni dan adat istiadat Melayu yang kaya dan beragam.

“Melalui festival ini, kami berupaya memperkuat nilai-nilai budaya serta mempererat silaturahmi antar masyarakat Melayu dan masyarakat lainnya,” ujar Chairil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beliau berharap bahwa festival ini bisa menginspirasi generasi muda untuk terus melestarikan budaya dan tradisi yang diwariskan oleh leluhur.

Festival yang diadakan setiap dua tahun sekali ini tak hanya berfokus pada seni budaya, tetapi juga memberikan ruang untuk olahraga tradisional serta pergelaran seni yang telah melekat dalam kehidupan masyarakat Melayu.

Tahun ini MABM Kalimantan Barat sebagai penyelenggara dan berbagai rangkaian acara akan melibatkan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat Kalimantan Barat dan sekitarnya.

Ketua Panitia, Kusmindari Triwati, menambahkan bahwa kesenian yang berkembang di Kalimantan Barat merupakan hasil kreativitas masyarakat yang sangat berharga dan perlu diapresiasi.

“Sayangnya, seiring perkembangan zaman, banyak kesenian tradisional yang mulai ditinggalkan. Oleh karena itu, melalui festival ini, kami berupaya untuk menggalakkan pelestarian seni dan budaya daerah,” jelasnya.

Baca Juga :  Kapusjianstralitbang TNI Buka Lomba Karya Cipta Teknologi Tahun 2024

Rangkaian Acara Festival Melayu XIII

Festival Melayu XIII kali ini tidak hanya mencakup lomba-lomba seni dan budaya, tetapi juga berbagai pertunjukan, seminar, workshop dan diskusi budaya yang bertujuan untuk mempromosikan identitas budaya Melayu di tengah arus modernisasi. Beberapa acara yang akan digelar antara lain:

 

Lomba Seni dan Budaya:

Lomba Lagu Melayu
Lomba Vokal Grup Lagu Daerah
Lomba Cipta Lagu Daerah Melayu
Lomba Bertutur
Lomba Seni Silat Tradisional
Lomba Sampan Bidar
Lomba Merancang Motif Melayu
Lomba Uri Gasing
Lomba Masak Asam Pedas
Pemilihan Bujang Dare

Pergelaran Seni dan Olahraga Tradisional:
Gelar Tari Kreasi dan Tari Nusantara
Gelar Syair Melayu dan Saprahan
Gelar Permainan Rakyat Tradisional seperti Main Tabak, Membuat Gonde dan Main Gonde , Main Engrang, Main Holahop, Main Guli, Main Ketepel, Main Congklak dan Lompat Tali

Seminar dan Diskusi:
Seminar Internasional Budaya Melayu dengan fokus pada Arsitektur Melayu
Diskusi Kelompok Terpumpun tentang Rias dan Busana Pengantin Melayu

Workshop :
Workshop Pantun
Workshop tari Jepin

Windy Prihastari, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat dan Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, menyatakan bahwa festival ini juga memiliki potensi besar untuk menarik minat wisatawan lokal dan nasional.

“Festival Melayu dapat mempromosikan pariwisata Pontianak dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam merayakan budaya tradisional Melayu,” ungkapnya.

Dengan beragam lomba dan pergelaran budaya yang diadakan, diharapkan tradisi Melayu bisa tetap hidup dan semakin dikenal, tidak hanya di Kalimantan Barat, tetapi juga di kancah nasional dan internasional.

Baca Juga :  Polres Kubu Raya Bagi Takjil, Pengendara: "Terima Kasih Polisi!"

Tema Festival Melayu XIII, “Jaga Tradisi, Melayu Lestari,” menggambarkan pentingnya menjaga dan melestarikan tradisi sebagai bagian dari identitas masyarakat Melayu. Prof. Dr. H. Chairil Effendy menegaskan “Tradisi Melayu Kalimantan Barat adalah kekuatan yang memperkukuh kebersamaan dalam masyarakat dan negara.

“Kami berharap festival ini bisa menjadi sarana bagi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk terus menjaga tradisi Melayu tanpa batas waktu,” ujar beliau.

Lebih lanjut mantan Rektor Universitas Tanjungpura ini mengungkapkan bahwa Festival Melayu XIII 2024 siap menjadi ajang melestarikan kebudayaan Melayu serta menginspirasi masyarakat untuk menjaga warisan leluhur yang kaya akan nilai-nilai positif.

Ayo Bergabung dan Sukseskan Festival Melayu XIII!

Majelis Adat Budaya Melayu Kalimantan Barat mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta dalam menyukseskan Festival Melayu XIII. Bersama-sama, mari kita rayakan kekayaan budaya Melayu dan jadikan festival ini sebagai momentum untuk terus menjaga tradisi agar tetap lestari dari generasi ke generasi.

Berita Terkait

Tradisi Robok-robok, Wadah Menjaga Silaturahmi dan Budaya Bangsa di Kubu Raya
Menkumham: Acara Pernikahan Bebas Royalti, Pemutaran Musik di Kafe Tetap Wajib
Paket Ganja Terdeteksi di Sentani, Korpasgat dan Avsec Bertindak Cepat
Kubu Raya Sosialisasikan Inovasi Data Jalan Unggul
Satgas Korpasgat Pos Mulia Hadirkan Senyum Warga Papua di HUT ke-80 RI
Bendera Merah Putih Jadi Penguat Persatuan Mayarakat dan Mahasiswa AKFAR Yarsi
Menjaga Batas, Kobarkan Semangat 17 Agustus di Penjuru Papua: Satgas Korpasgat Pamtas RI–PNG 2025 Rayakan Kemerdekaan Bersama Rakyat
Mahasiswa AKFAR Yarsi Bagikan Bendera Merah Putih Ke Komunitas Dan PKL

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:51 WIB

Tradisi Robok-robok, Wadah Menjaga Silaturahmi dan Budaya Bangsa di Kubu Raya

Rabu, 20 Agustus 2025 - 20:13 WIB

Menkumham: Acara Pernikahan Bebas Royalti, Pemutaran Musik di Kafe Tetap Wajib

Rabu, 20 Agustus 2025 - 14:55 WIB

Paket Ganja Terdeteksi di Sentani, Korpasgat dan Avsec Bertindak Cepat

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:29 WIB

Kubu Raya Sosialisasikan Inovasi Data Jalan Unggul

Senin, 18 Agustus 2025 - 17:18 WIB

Bendera Merah Putih Jadi Penguat Persatuan Mayarakat dan Mahasiswa AKFAR Yarsi

Senin, 18 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Menjaga Batas, Kobarkan Semangat 17 Agustus di Penjuru Papua: Satgas Korpasgat Pamtas RI–PNG 2025 Rayakan Kemerdekaan Bersama Rakyat

Senin, 18 Agustus 2025 - 15:26 WIB

Mahasiswa AKFAR Yarsi Bagikan Bendera Merah Putih Ke Komunitas Dan PKL

Minggu, 17 Agustus 2025 - 18:53 WIB

PDI Perjuangan Kalbar Tanam Bibit Pohon hingga Bagikan Ratusan Sembako di Hari Kemerdekaan

Berita Terbaru

Bisnis

Kubu Raya Sosialisasikan Inovasi Data Jalan Unggul

Selasa, 19 Agu 2025 - 17:29 WIB