Rekor Baru Dicapai Dalam Industri Energi Fusi

- Editor

Rabu, 26 Februari 2025 - 06:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANJUNGPURA,ID (RUSIA) – Para ilmuwan yang bekerja di tokamak Prancis WEST berhasil mempertahankan reaksi plasma selama 1.337 detik. Ini adalah rekor dunia baru, yang melampaui rekor sebelumnya seperempatnya; rekor sebelumnya ini ditetapkan di Tiongkok pada tokamak EAST (1.066 detik).

Sintesis termonuklir “cepat” berarti memadatkan campuran deuterium (hidrogen berat) dan tritium (hidrogen radioaktif) yang terpapar sinar laser berkekuatan tinggi. Pendekatan tersebut memungkinkan reaksi termonuklir berlangsung dalam satuan bagian per juta detik.

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Eksperimen paling sukses dalam bidang sintesis termonuklir “cepat” dilakukan oleh para ilmuwan dari Laboratorium Nasional Lawrence Livermore, yang menggunakan 2,05 MJ pada tahun 2022 untuk pemanasan plasma dan berhasil memperoleh 3,15 MJ.

Baca Juga :  Ilmuwan Rusia Menerima Material Magnetik Yang Dikendalikan Oleh Energi Foto

 

Pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) modern didasarkan pada reaksi fisi nuklir, yaitu saat inti atom terbagi menjadi dua inti atom yang lebih ringan. Sebaliknya, sintesis termonuklir berarti menggabungkan dua inti atom yang ringan menjadi satu inti atom yang lebih berat dengan pelepasan energi secara bersamaan.

 

Proses-proses ini memiliki panjang peluruhan bahan radioaktif yang berbeda: untuk uranium-238 (jenis bahan bakar utama untuk PLTN) dapat mencapai 4,5 miliar tahun, dan untuk plutonium-239 yang diterima dari uranium – 24 ribu tahun, sedangkan untuk tritium periode ini hanya 12,3 tahun, dan deuterium tidak bersifat radioaktif.

Baca Juga :  Pemeliharaan Rutin Trafo di GI Sangatta, Wujud Komitmen PLN Jaga Keandalan Pasokan Listrik Menjelang Natal dan Tahun Baru

 

Sintesis termonuklir memungkinkan penerimaan listrik dalam beberapa tahap. Ketika dipanaskan hingga 150 juta derajat, campuran deuterium dan tritium berubah menjadi plasma dengan pelepasan helium dan neutron (pembawa energi) berikutnya yang akan diserap oleh “selimut” teel yang mengelilingi plasma dan ditembus oleh tabung dengan agen pemindah panas. Air berfungsi sebagai agen tersebut; ketika mendidih, ia menghasilkan panas, yang disalurkan ke turbin untuk menghasilkan listrik.

Berita Terkait

Operasi Pasar di Batu Ampar, Wabup Sukiryanto Pastikan Stabilitas Harga
Kapolri Tetapkan Status Gugur dan Berikan KPLB Anumerta Terhadap 3 Personel Terbaiknya
Safari Ramadhan, Wabup Sukiryanto Ajak Masyarakat Batu Ampar Bangun Daerah
Sujiwo Desak Penyelesaian Jalan Parit Bugis, Tak Ada Alasan Lagi
Kunjungi SPKLU di Banten, Menteri ESDM Apresiasi Kesiapan PLN Sambut Mudik Lebaran 2025
Bupati Sujiwo Tekankan Soliditas ASN dan Efisiensi Anggaran
Bank Kalbar Berkembang Pesat: Kepercayaan Publik Meningkat
Pengumuman Pemenang Stevie® Awards for Sales & Customer Service Tahunan Ke-19
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 18 Maret 2025 - 16:07 WIB

Operasi Pasar di Batu Ampar, Wabup Sukiryanto Pastikan Stabilitas Harga

Selasa, 18 Maret 2025 - 15:32 WIB

Kapolri Tetapkan Status Gugur dan Berikan KPLB Anumerta Terhadap 3 Personel Terbaiknya

Selasa, 18 Maret 2025 - 15:21 WIB

Safari Ramadhan, Wabup Sukiryanto Ajak Masyarakat Batu Ampar Bangun Daerah

Senin, 17 Maret 2025 - 15:51 WIB

Kunjungi SPKLU di Banten, Menteri ESDM Apresiasi Kesiapan PLN Sambut Mudik Lebaran 2025

Senin, 17 Maret 2025 - 10:36 WIB

Bupati Sujiwo Tekankan Soliditas ASN dan Efisiensi Anggaran

Minggu, 16 Maret 2025 - 07:54 WIB

Bank Kalbar Berkembang Pesat: Kepercayaan Publik Meningkat

Minggu, 16 Maret 2025 - 07:32 WIB

Pengumuman Pemenang Stevie® Awards for Sales & Customer Service Tahunan Ke-19

Minggu, 16 Maret 2025 - 07:21 WIB

Terus Tebar Kebaikan Selama Ramadhan, Prajurit dan Persit Koramil Agimuga Berbagi Takjil

Berita Terbaru