Side Event Sidang CND Ke-67: BNN RI Paparkan Pemanfaatan Scientific Information Dalam Deteksi Dini NPS

- Editor

Kamis, 21 Maret 2024 - 15:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Side Event Sidang CND Ke-67: BNN RI Paparkan Pemanfaatan Scientific Information Dalam Deteksi Dini NPS

Side Event Sidang CND Ke-67: BNN RI Paparkan Pemanfaatan Scientific Information Dalam Deteksi Dini NPS

TANJUNGPURA.ID  (WINA) – Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) mendapatkan kehormatan sebagai pembicara dalam Side Event yang diprakarsai oleh Pemerintah Kanada dan UNODC Laboratory and Scientific Services, di sela Sidang Commission on Narcotic Drugs (CND), di Wina, Austria, pada Selasa (19/3/2024).

Pada kesempatan ini, Deputi Hukum dan Kerja Sama BNN RI, Drs. Agus Irianto, S.H., M.Si., M.H., Ph.D., menyampaikan tentang Early Warning System (EWS) yang dibangun oleh Indonesia sebagai bentuk pengawasan dan kewaspadaan terhadap peredaran New Psychoactive Substances (NPS).

Dalam Side Event bertajuk “Using Scientific Information for Early Warning on Drug-Related Threats” tersebut, selain memberikan gambaran tentang latar belakang dibangunnya EWS, Deputi Hukum dan Kerja Sama BNN RI menyampaikan data terkait persebaran NPS di Indonesia.

Sampai dengan saat ini, Indonesia telah mengidentifikasi 170 NPS dan 167 diantaranya telah mendapatkan ketetapan hukum melalui Peraturan Menteri Kesehatan. Sedangan 3 jenis NPS lainnya masih dalam pembahasan Komite Nasional Perubahan Penggolongan. Selain itu, disampaikan juga terkait rencana pengembangan EWS oleh Indonesia di masa mendatang.

Dalam konteks global, ancaman obat-obatan terlarang semakin mengemuka dan mengancam kesehatan serta keselamatan masyarakat secara luas. Merespons hal ini, keberadaan Scientific Information menjadi krusial untuk mengidentifikasi dan memahami ancaman yang muncul serta memungkinkan pihak berwenang mengambil keputusan yang tepat, guna memberantas peredaran gelap serta penyalahgunaan narkotika sebagai upaya dalam melindungi masyarakat.

Melalui Side Event ini, negara yang berpartisipasi mendiskusikan tentang peran penting laboratorium analisa narkotika dalam pengawasan serta deteksi dini peredaran narkotika, khususnya NPS, serta upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kontribusinya dalam mekanisme tersebut.

Baca Juga :  GenAI sebagai Investasi Teknologi Terpenting bagi Pelaku Manufaktur

Partisipasi BNN RI dalam Side Event ini membuktikan bahwa komitmen Indonesia dalam mengatasi peredaran gelap narkotika, utamanya NPS, dengan pemanfaatan scientific information tersebut diakui secara global.

Berita Terkait

Dukung Pembinaan Usia Dini, FORSGI Ketapang Sukses Gelar Turnamen Sepak Bola
Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Dogiyai Diluncurkan, Prajurit Yonko 465 Kopasgat Hadir Beri Dukungan
Kedatangan Jemaah Haji Kapuas Hulu Disambut Bupati dengan Rasa Syukur dan Harapan
122 Atlet Ikuti Seleksi Nasional Handball Indoor Youth dan Junior Women Asia
Hisense Tampil sebagai Pemimpin Pasar Lewat Pesan Bertajuk “HISENSE 100” TV, GLOBAL No.1
Huawei dan SchneiTec Telah Uji Proyek Penyimpanan Energi “Grid-Forming” Pertama di Kamboja yang Disertifikasi TÜV SÜD
Astronergy Sukses Besar di SNEC 2025 Berkat Produk Panel Surya Mutakhir dan Kemitraan Global
Yingfa Ruineng Bergabung dengan UN Global Compact, Memimpin Industri Fotovoltaik Menuju Pembangunan
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 07:25 WIB

Dukung Pembinaan Usia Dini, FORSGI Ketapang Sukses Gelar Turnamen Sepak Bola

Sabtu, 12 Juli 2025 - 13:57 WIB

Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Dogiyai Diluncurkan, Prajurit Yonko 465 Kopasgat Hadir Beri Dukungan

Jumat, 11 Juli 2025 - 18:46 WIB

122 Atlet Ikuti Seleksi Nasional Handball Indoor Youth dan Junior Women Asia

Senin, 7 Juli 2025 - 07:35 WIB

Hisense Tampil sebagai Pemimpin Pasar Lewat Pesan Bertajuk “HISENSE 100” TV, GLOBAL No.1

Senin, 7 Juli 2025 - 07:31 WIB

Huawei dan SchneiTec Telah Uji Proyek Penyimpanan Energi “Grid-Forming” Pertama di Kamboja yang Disertifikasi TÜV SÜD

Senin, 7 Juli 2025 - 07:27 WIB

Astronergy Sukses Besar di SNEC 2025 Berkat Produk Panel Surya Mutakhir dan Kemitraan Global

Senin, 7 Juli 2025 - 07:26 WIB

Yingfa Ruineng Bergabung dengan UN Global Compact, Memimpin Industri Fotovoltaik Menuju Pembangunan

Senin, 7 Juli 2025 - 07:23 WIB

Edisi Keempat AMSC Malaysia Kembali Berlangsung pada 2025: Menyatukan Para Pemimpin Global dalam Bidang Kedokteran Estetika, Dermatologi, dan Pembedahan

Berita Terbaru