Kapolda Kalbar Tinjau Panen Perdana Kacang Kedelai di Sanggau: Wujud Nyata Dukungan Polri Terhadap Ketahanan Pangan

- Editor

Kamis, 17 April 2025 - 06:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANJUNGPURA.ID (SANGGAU) – Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto, S.I.K., M.H., melakukan kunjungan kerja ke wilayah hukum Polres Sanggau dalam rangka asistensi dan evaluasi program Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan Polda Kalbar.

Kegiatan ini dipusatkan di area Pabrik Tapioka milik PT. Ras Borneo Nusantara yang berlokasi di Dusun Telabang Mangkit, Desa Semoncol, Kecamatan Balai Batang Tarang, Kabupaten Sanggau.

Kunjungan kerja ini merupakan bagian dari komitmen Polri untuk mendukung program nasional dalam mewujudkan ketahanan pangan, khususnya di wilayah Kalimantan Barat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam kegiatan tersebut, Kapolda Kalbar beserta rombongan melakukan peninjauan langsung terhadap lahan pertanian yang sebelumnya telah ditanami pada saat peluncuran Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dirpamobvit Polda Kalbar Kombes Pol Bestari Hamonangan Harahap, S.I.K., M.T., Kabidpropam Polda Kalbar Kombes Pol Irwan Masulin Ginting, S.I.K., Kapolres Sanggau AKBP Sudarsono, S.I.K., M.Si., Wakapolres Sanggau Kompol Yafet Efraim Patabang, S.H., S.I.K., M.H., serta para pejabat utama Polres Sanggau lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Kalbar bersama jajaran melaksanakan panen perdana tanaman kacang kedelai yang merupakan bagian dari sistem tumpang sari dengan tanaman pokok singkong atau ubi kayu.

Baca Juga :  Pengecekan Kondisi Banjir di Dusun Mengkiang dan Dusun Borang, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau

Pola tanam ini dikembangkan di area pertanian milik PT. Ras Borneo Nusantara sebagai bentuk sinergi antara sektor swasta dan aparat penegak hukum dalam mendukung program ketahanan pangan.

“Program ketahanan pangan yang kita dorong melalui Gugus Tugas Polri ini bukan hanya sebatas slogan, namun merupakan langkah konkret kami untuk membantu masyarakat dan mendukung stabilitas ekonomi melalui sektor pertanian,” ujar Irjen Pol Pipit Rismanto.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan panen perdana ini menjadi bukti nyata bahwa keterlibatan Polri dalam pembangunan sektor pangan telah memberikan hasil yang positif.

“Kita berharap langkah seperti ini dapat direplikasi di wilayah lain agar ketahanan pangan nasional semakin kuat dan berkelanjutan,” tambahnya.

Kapolres Sanggau AKBP Sudarsono, S.I.K., M.Si. menyampaikan apresiasinya atas dukungan penuh dari Kapolda Kalbar terhadap program yang telah berjalan di wilayahnya.

Ia menyebutkan bahwa kolaborasi antara Polri dan pihak swasta, khususnya PT. Ras Borneo Nusantara, telah memberikan dampak positif terhadap masyarakat sekitar.

“Ini adalah bukti bahwa kerja sama antara aparat penegak hukum dan pelaku usaha mampu menciptakan ekosistem pertanian yang produktif. Kami di Polres Sanggau berkomitmen untuk terus mendukung program ini dan mendorong pengembangan lahan-lahan potensial lainnya,” ungkap AKBP Sudarsono.

Baca Juga :  Thailand Sambut 2025 di CentralwOrld--"Times Square"-nya Asia--lewat Pesta Kembang Api yang Spektakuler

Selain melakukan panen perdana, rombongan Kapolda Kalbar juga meninjau langsung proses produksi tapioka di pabrik PT. Ras Borneo Nusantara, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan kunjungan kerja tersebut. Hal ini sekaligus menunjukkan perhatian Polda Kalbar terhadap pengembangan sektor industri berbasis pertanian.

Selama kegiatan berlangsung, situasi keamanan terpantau aman dan kondusif. Sinergitas antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan pelaku usaha terus dijaga demi menciptakan lingkungan yang stabil bagi kegiatan ekonomi dan pertanian masyarakat.

Dengan terlaksananya kunjungan kerja ini, diharapkan semangat untuk meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Kalimantan Barat semakin kuat.

Program ini juga diharapkan dapat menjadi role model bagi wilayah-wilayah lainnya dalam pengembangan sektor pertanian berkelanjutan yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan.

Berita Terkait

Perluas Layanan, Bapas Semarang Siapkan Pos Bapas di Kabupaten Demak
STIKes YARSI Pontianak Kukuhkan Lulusan Tangguh untuk Daerah 3T dan Layanan Kesehatan Kalbar
Tokoh Adat Kubu Raya Imbau Warga Tinggalkan Tali Kawat dan Main Layang-Layang di Area Aman
Tokoh Agama Pontianak Imbau Permainan Layang-Layang Dipindah ke Area Terbuka Demi Hindari Gangguan Listrik
Tokoh Wanita Melayu Pontianak Imbau Hentikan Layang-Layang Bertali Kawat Demi Keselamatan dan Kelancaran Listrik
Peringatan Keras Yohan Betty Desak Aparat Gelar Razia Layangan Kawat Demi Ketertiban Umum dan PLN
Jumlah Lulusan Melonjak, STIKes Yarsi Pontianak Perkuat Pendampingan Menuju Dunia Kerja
ARIGATO INDONESIA 2025: UNIQLO Ajak Pelanggan Berbagi Cerita dan Salurkan Donasi 1.000 Pakaian bagi Petugas Damkar dan PPSU

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 19:19 WIB

Perluas Layanan, Bapas Semarang Siapkan Pos Bapas di Kabupaten Demak

Kamis, 20 November 2025 - 15:13 WIB

STIKes YARSI Pontianak Kukuhkan Lulusan Tangguh untuk Daerah 3T dan Layanan Kesehatan Kalbar

Kamis, 20 November 2025 - 14:49 WIB

Tokoh Adat Kubu Raya Imbau Warga Tinggalkan Tali Kawat dan Main Layang-Layang di Area Aman

Kamis, 20 November 2025 - 14:44 WIB

Tokoh Agama Pontianak Imbau Permainan Layang-Layang Dipindah ke Area Terbuka Demi Hindari Gangguan Listrik

Kamis, 20 November 2025 - 14:41 WIB

Tokoh Wanita Melayu Pontianak Imbau Hentikan Layang-Layang Bertali Kawat Demi Keselamatan dan Kelancaran Listrik

Rabu, 19 November 2025 - 18:46 WIB

Jumlah Lulusan Melonjak, STIKes Yarsi Pontianak Perkuat Pendampingan Menuju Dunia Kerja

Rabu, 19 November 2025 - 10:21 WIB

ARIGATO INDONESIA 2025: UNIQLO Ajak Pelanggan Berbagi Cerita dan Salurkan Donasi 1.000 Pakaian bagi Petugas Damkar dan PPSU

Senin, 17 November 2025 - 18:06 WIB

Bapas Kelas I Semarang Tebar Kepedulian, Bagikan Sembako untuk Masyarakat dan Klien

Berita Terbaru