TANJUNGPURA.ID (SHENZHEN) — Huawei Cloud dinobatkan sebagai Challenger dalam laporan Magic Quadrant for Cloud Database Management Systems, 2024 yang baru saja diluncurkan Gartner, lembaga riset terkemuka dunia.
Laporan ini mengevaluasi vendor-vendor produk cloud database ternama di dunia berdasarkan kriteria: Kemampuan Eksekusi dan Keutuhan Visi. Laporan Magic Quadrant membantu para pemimpin bidang data dan analisis memilih vendor cloud DBMS yang tepat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Vendor peraih gelar Challenger dinilai memiliki produk unggulan, namun masih memiliki visi yang kurang lengkap di segmen pasar cloud DBMS. Beberapa vendor masih sulit meningkatkan visi dan eksekusi secara sekaligus. Maka, sejumlah vendor biasanya memiliki skor tinggi dalam kriteria “Kemampuan Eksekusi” selama satu tahun, lalu meraih skor tinggi dalam kriteria “Keutuhan Visi” pada tahun berikutnya. Vendor peraih gelar Challenger juga memiliki visibilitas korporat dan stabilitas finansial, serta menawarkan layanan pelanggan yang baik. Namun, vendor-vendor ini masih belum mampu mengikuti tren-tren terkini di segmen pasar cloud DBMS, seperti mendukung skenario penggunaan yang luas atau rencana transisi menuju implementasi multicloud/intercloud. Meski masih belum mampu memenuhi konsep inovatif di pasar, vendor peraih gelar Challenger memiliki keunggulan berdasarkan kriteria “Kemampuan Eksekusi”. Vendor-vendor ini dapat mengancam posisi vendor peraih gelar “Leader” dengan memperluas visi dan membuat inovasi pasar.
Produk database Huawei Cloud telah beroperasi di 96 AZ yang tersebar di 33 wilayah. Sejumlah produk database yang menjadi unggulan Huawei Cloud, yakni GaussDB, GaussDB(DWS), TaurusDB, GeminiDB, dan MRS memiliki arsitektur inovatif, memfasilitasi sinergi perangkat lunak-keras dalam rangkaian lengkap, serta memiliki daya saing dari sisi ketersediaan, performan, dan sistem keamanan. Produk-produk tersebut turut menyediakan layanan yang aman, reliabel, dan efisien untuk seluruh skenario penggunaan agar perusahaan mudah bertransisi menuju sarana cloud.
Ke depan, Huawei Cloud akan terus memperkuat produk database demi memenuhi berbagai kebutuhan klien korporat. Huawei Cloud juga ingin terus mengeksplorasi teknologi dasar guna mengembangkan basis data pintar terbaik yang lebih cepat dan efisien agar dapat digunakan jangka panjang oleh klien-klien di beragam sektor.
Gartner, Magic Quadrant for Cloud Database Management Systems, oleh Henry Cook, Ramke Ramakrishnan, Xingyu Gu, Aaron Rosenbaum, Masud Miraz, 18 Desember 2024
https://www.gartner.com/
GARTNER adalah merek dagang dan layanan terdaftar milik Gartner, Inc. dan/atau perusahaan afiliasinya di Amerika Serikat dan seluruh dunia. MAGIC QUADRANT adalah merek dagang terdaftar milik Gartner, Inc. dan/atau perusahaan afiliasinya. Penggunaan MAGIC QUADRANT dalam rilis berita ini telah mendapatkan izin. Seluruh hak dilindungi undang-undang.
Gartner tidak mendukung vendor, produk, atau layanan yang tercantum dalam publikasi risetnya. Gartner juga tidak menganjurkan pengguna teknologi untuk sekadar memilih vendor dengan peringkat tertinggi atau gelar lainnya. Publikasi riset Gartner berisi opini dari lembaga riset Gartner, dan bukan pernyataan faktual. Gartner tidak bertanggung jawab, baik secara tersirat maupun tersurat, atas penelitian ini, termasuk jaminan kelayakan produk untuk dipasarkan atau kesesuaian produk untuk tujuan pemakaian tertentu.
