Hipoglikemia pada Pasien Diaebetes dan Cara Mengatasinya

- Editor

Jumat, 20 September 2024 - 18:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hipoglikemia pada Pasien Diaebetes dan Cara Mengatasinya

Hipoglikemia pada Pasien Diaebetes dan Cara Mengatasinya

TANJUNGPURA.ID  (PONTIANAK)  – Hipoglikemia adalah suatu kondisi ketika kadar gula dalam darah berada di bawah normal atau kurang dari 70 mg/dL. Namun, tergantung pada kondisi pasien, gejala hipoglikemia bisa muncul pada kadar gula darah yang berbeda-beda.

 

Hipoglikemia yang terlambat ditangani bisa mengakibatkan penurunan kesadaran, kejang, hingga kerusakan permanen pada otak. Hal ini disampaikan oleh Edukator Mardiana, STr Kep ketika memberikan edukasi kepada komunitas diabetes di RSUD SSMA Kota Pontianak, Jumat (20/9/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Menurut Mardiana, hipoglikemia bisa saja di alami oleh orang yang tidak diabetes namun dominannya terjadi pada penderita diabetes.

 

“Kondisi ini disebabkan oleh penggunaan insulin atau obat diabetes yang melebihi dosis atau tidak teratur, pola makan yang tidak baik, seperti makan terlalu sedikit atau menunda makan, dan aktivitas fisik atau olahraga berlebihan, tanpa makan yang cukup,” terangnya.

Baca Juga :  Mahasiswa Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir Siap Beraksi: Penyerahan PPL di Pesantren Manba'usshafa

 

Adapun gejala hipoglikemia menurut Mardiana dapat muncul secara tiba-tiba dan bervariasi pada tiap penderita, seperti mudah lapar,  mudah marah, sulit berkonsentrasi, kesemutan, lelah, pusing, gemetar atau tremor, maupun badan tiba-tiba mengigil, pucat, keringat dingin, dan jatung berdebar.

 

Ia menyarankan, apabila penderita diabetes mengalami keluhan hipoglikemia, segera makan permen atau minuman sirup sebagai pertolongan pertama gula darah rendah, kemudian periksa kadar gula darahnya lima belas menit setelahnya. Bila masih di bawah 70 mg/dL, berikan lagi makanan atau minuman manis dan periksa kembali kadar gula darahnya lima belas menit kemudian.

Baca Juga :  Rayakan Anniversary ke-40, UNIQLO Hadirkan Pameran The Art and Science of LifeWear di Paris

 

“Jika gejala tidak membaik dan kadar gula darah masih berada di bawah 70 mg/dL, segera bawa pasien ke rumah sakit terdekat,” pungkasnya.

Berita Terkait

Peringatan BMKG: Hujan Lebat Mengintai Kalbar, Ini Daerah Terdampak
Hujan Meluas di Kalbar, Dua Kabupaten Ini Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem
Kekeringan Melanda, Kubu Raya Pusat Titik Panas Kalbar
Kualitas Udara Kubu Raya Sangat Tidak Sehat Ini Indikasinya
Satgas Kopasgat dan Petugas Bandara Nabire Gagalkan Penyelundupan Alkohol Terselubung
Malaysia Tegaskan Sinergi Antara Layanan Medis Dan Pariwisata Melalui Malaysia Healthcare Expo Makassar 2025
Risen Energy Luncurkan Sistem Penyimpanan Energi Terintegrasi di SNEC 2025
BDx Data Centers dan PLN Indonesia Teken Kontrak Jual-Beli Listrik guna Dukung Infrastruktur Digital Nasional

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 10:14 WIB

Peringatan BMKG: Hujan Lebat Mengintai Kalbar, Ini Daerah Terdampak

Kamis, 3 Juli 2025 - 10:04 WIB

Hujan Meluas di Kalbar, Dua Kabupaten Ini Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem

Kamis, 3 Juli 2025 - 09:56 WIB

Kekeringan Melanda, Kubu Raya Pusat Titik Panas Kalbar

Kamis, 3 Juli 2025 - 09:46 WIB

Kualitas Udara Kubu Raya Sangat Tidak Sehat Ini Indikasinya

Kamis, 3 Juli 2025 - 09:34 WIB

Satgas Kopasgat dan Petugas Bandara Nabire Gagalkan Penyelundupan Alkohol Terselubung

Kamis, 3 Juli 2025 - 07:56 WIB

Risen Energy Luncurkan Sistem Penyimpanan Energi Terintegrasi di SNEC 2025

Kamis, 3 Juli 2025 - 07:41 WIB

BDx Data Centers dan PLN Indonesia Teken Kontrak Jual-Beli Listrik guna Dukung Infrastruktur Digital Nasional

Kamis, 3 Juli 2025 - 07:39 WIB

Perkembangan Pesat Industri Jaringan Optik F5.5G pada Era AI

Berita Terbaru

Bisnis

Kekeringan Melanda, Kubu Raya Pusat Titik Panas Kalbar

Kamis, 3 Jul 2025 - 09:56 WIB