TANJUNGPURA.ID (NAQOURA) – Dalam upaya mendukung keberlanjutan kontribusi TNI pada Misi Pemeliharaan Perdamaian Dunia di Lebanon yang tergabung dalam Satgas TNI Kontingen Garuda UNIFIL, tim Pengawasan Pelaksanaan Operasi (Waslakops) yang dipimpin Paban VII/BMN Staf logistik TNI Kolonel Tek Budhi Arifa Chaniago melaksanakan peninjauan dan evaluasi kesiapan operasional di berbagai lokasi misi di bawah komando Markas UNIFIL, Minggu (18/8/2024).
Menurut Paban VII/BMN Slog TNI, sejak tahun 2005, TNI telah terlibat aktif dalam misi UNIFIL. Seiring berjalannya waktu, sebagian alat dan peralatan yang digunakan oleh Satgas TNI, seperti kendaraan tempur, kendaraan taktis, dan persenjataan, telah mengalami penurunan kinerja. Untuk itu, peremajaan dan penggantian peralatan menjadi prioritas guna mengefektifkan kesiapan operasional Satgas dalam menjalankan tugas sesuai dengan Resolusi Dewan Keamanan PBB yang berlaku.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kontribusi TNI dalam misi perdamaian PBB dan memastikan bahwa Satgas TNI Konga Yonmek Indobatt tetap siap menjalankan tugasnya dalam menjaga stabilitas dan perdamaian di Lebanon,” imbuhnya.
Selama peninjauan di wilayah misi seperti di UNP 7-1, UNP 7-3, UNP 9-63, UNP 9-2, tim Waslakops fokus pada evaluasi kondisi materiil dan kesiapan operasional, serta memberikan rekomendasi terkait peremajaan dan pengelolaan materiil, khususnya dalam menghadapi skenario kontinjensi.