RSUD SSMA Berbagi Informasi Seputar Penyakit Bronkitis Akut

- Editor

Selasa, 13 Agustus 2024 - 19:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 dr Nihayutus Solikhah pada saat memberikan edukasi kepada 21 pesien dan pengunjung di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak

dr Nihayutus Solikhah pada saat memberikan edukasi kepada 21 pesien dan pengunjung di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak

TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK)  – Bronkitis akut adalah inflamasi pada bronkus yang umumnya terjadi dalam jangka pendek, yakni kurang dari tiga minggu. Bronkitis akut jika tidak segera ditangani kemungkinan berisiko terjadi komplikasi sekunder, seperti Pneumonia.

Oleh karena itu perlunya masyarakat mengenali gejala dan cara mengataasi bronkitis akut. Hal ini disampaikan oleh dr Nihayutus Solikhah pada saat memberikan edukasi kepada 21 pesien dan pengunjung di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak, Selasa (13/82024).

Menurut dr Nihayatus, penyebab bronkitis adalah adanya infeksi virus, antara lain virus influenza A dan B, virus parainfluenza, respiratory syncytial virus, coronavirus, adenovirus dan rhinovirus. Namun, bronkitis akut dapat juga disebabkan oleh infeksi bakteri seperti Mycoplasma pneumoniae dan Streptococcus pneumoniae, meskipun jarang ditemui.

“Gejala bronkitis akut yang ditimbulkan antara lain batuk persisten secara tiba-tiba, 10 hingga 20 hari, dengan atau tanpa produksi sputum, nyeri tenggorokan, suara serak, dispnea, batuk malam hari, demam ringan, kelelahan, nyeri kepala, dan myalgia,” jelasnya.

Dia menambahkan bahwa kebanyakan kasus bronkitis akut merupakan penyakit yang bersifat self-limiting dan dapat sembuh sempurna dengan tata laksana suportif dan simtomatik.

Tata laksana suportif meliputi istirahat yang cukup, konsumsi makanan yang bergizi, dan memastikan fungsi pernapasan berkerja dengan baik.

“Sedangkan tatalaksana Simptomatik bertujuan meringankan gejala yang muncul, misalnya pemberian paracetamol untuk meredakan demam,” ungkapnya.

Baca Juga :  Edi Suryanto Sebut Cap Go Meh Beri Dampak Ekonomi Masyarakat

Tatalaksana Non Farmakologi juga dapat dilakukan, seperti minum teh hangat, madu, jahe, dan permen pelega tenggorokan (throat lozenges).

“Selain itu, penting untuk untuk menjaga kebersihan tangan guna mencegah penularan pada orang lain. Dan lakukan vaksinasi influenza dan pneumonia untuk pencegahan infeksi saluran pernapasan,” paparnya.

Berita Terkait

Samsung Electronics Luncurkan Visi “AI Home” di Acara Welcome to Bespoke AI
YBM Bersama Srikandi PLN Berbagi Berkah Ramadhan 1446 Hijriah Kepada Para Mustahik di Banjarbaru
Tokopedia dan TikTok Shop Bagi Tips Aman Tinggalkan Rumah untuk Mudik Lebaran 2025
Bupati Sujiwo Sidak Puskesmas Sungai Kakap, Pastikan Kondisi Pelayanan
D’MASIV, Band Ciledug yang Siap Mendunia
Tinjau Puskesmas Rasau Jaya, Bupati Sujiwo Dorong Perbaikan Fasilitas
Rayakan International Women’s Day 2025, UNIQLO Dorong Lingkungan Kerja yang Inklusif dan Berdayakan Perempuan Jadi Pemimpin Masa Depan
Rokidi Dinobatkan sebagai Salah Satu CEO Terbaik Indonesia 2025

Berita Terkait

Selasa, 1 April 2025 - 06:25 WIB

Samsung Electronics Luncurkan Visi “AI Home” di Acara Welcome to Bespoke AI

Minggu, 30 Maret 2025 - 09:51 WIB

YBM Bersama Srikandi PLN Berbagi Berkah Ramadhan 1446 Hijriah Kepada Para Mustahik di Banjarbaru

Jumat, 28 Maret 2025 - 12:04 WIB

Tokopedia dan TikTok Shop Bagi Tips Aman Tinggalkan Rumah untuk Mudik Lebaran 2025

Jumat, 28 Maret 2025 - 08:16 WIB

Bupati Sujiwo Sidak Puskesmas Sungai Kakap, Pastikan Kondisi Pelayanan

Kamis, 27 Maret 2025 - 15:08 WIB

D’MASIV, Band Ciledug yang Siap Mendunia

Rabu, 26 Maret 2025 - 07:00 WIB

Rayakan International Women’s Day 2025, UNIQLO Dorong Lingkungan Kerja yang Inklusif dan Berdayakan Perempuan Jadi Pemimpin Masa Depan

Selasa, 25 Maret 2025 - 08:06 WIB

Rokidi Dinobatkan sebagai Salah Satu CEO Terbaik Indonesia 2025

Senin, 24 Maret 2025 - 15:32 WIB

Bahasan Imbau Warga Pontianak Timur Tidak Main Adu Layangan

Berita Terbaru

EKBIS

D’MASIV, Band Ciledug yang Siap Mendunia

Kamis, 27 Mar 2025 - 15:08 WIB