Pusat Krisis Kesehatan Respons Cepat Dampak Erupsi Gunung Ruang

- Editor

Sabtu, 4 Mei 2024 - 12:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pusat Krisis Kesehatan Respons Cepat Dampak Erupsi Gunung Ruang

Pusat Krisis Kesehatan Respons Cepat Dampak Erupsi Gunung Ruang

TANJUNGPURA.ID (JAKARTA) – Pusat Krisis (Puskris) Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan respons cepat dalam penanggulangan krisis kesehatan akibat erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sultra). Pusat Krisis Kesehatan mengirimkan tim satgas dan Tenaga Cadangan Kesehatan-Emergency Medical Team (TCK-EMT) Pusat Penanggulangan Krisis (PPK) Regional Sulawesi Utara.

 

Satgas dan TCK-EMT bertugas melakukan pendampingan pada dinas kesehatan dalam pengelolaan darurat krisis kesehatan melalui klaster kesehatan dan Health Emergency Operation Center (HEOC).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Puskris Kesehatan juga memberikan bantuan pelayanan kesehatan bagi warga yang terkena dampak erupsi Gunung Ruang. Selain itu, Puskris Kesehatan telah mengirim logistik Kesehatan berupa 10.000 buah masker dewasa, 3.000 buah masker anak, 4 unit konsentrator oksigen, serta logistik kesehatan lainnya.

Baca Juga :  Sholihin HZ: Mengurai Nilai-Nilai Pendidikan Di Bulan Ramadhan

 

Logistik kesehatan untuk membantu dinas kesehatan setempat dalam upaya penanganan kesehatan akibat erupsi Gunung Ruang telah diserahterimakan langsung kepada Penjabat Bupati Joi Eltiano Bernadin Oroh. Pusat Krisis Kesehatan juga mengirimkan mobil operasional PKK Regional Sulawesi Utara untuk membantu transportasi pelayanan kesehatan mobile ke lokasi pengungsian yang tersebar di beberapa titik.

 

Saat ini, Kemenkes sedang mempersiapkan pengiriman bantuan logistik berupa MP-ASI yang akan dibagikan kepada penduduk terdampak di lokasi pengungsian.

 

Dengan penerbitan SK Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro Nomor 100 Tahun 2024 tentang Status Tanggap Darurat Gunung Api Ruang selama 14 hari, yakni 16-29 April 2024, Dinas Kesehatan Kabupaten Sitaro bekerja sama dengan lintas sektor terkait, termasuk Pusat Krisis Kesehatan melalui PKK Regional Sultra, telah memobilisasi tenaga kesehatan.

Baca Juga :  RSCM Sukses Transplantasi Hati Pasien Dewasa Dengan Komorbid

 

Pusat Krisis Kesehatan bersama Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara terus melakukan pendampingan untuk merespons dampak kesehatan erupsi Gunung Ruang terhadap status kesehatan masyarakat di Kabupaten Sitaro. (tim liputan).

Berita Terkait

11 Ruko di Pasar Senggol Kuala Dua Ludes Terbakar, Diduga Karena Ini
Mayor Inf Supanggih: Karya Bakti TNI Wujud Kepedulian Terhadap Fasilitas Ibadah Warga
Gubernur Ria Norsan Resmi Buka MTQ ke-33 Kalbar di Kapuas Hulu
Zean Novrian: Masa Depan Pontianak Ada di Tangan Pemuda
PARARA Mini Festival 2025: Merayakan Pangan Lokal & Tradisi Nusantara Bersama Generasi Muda
Kedai Kopi Menjamur di Pontianak, Edi Kamtono: Potensi Bisnis Kopi Sangat Besar
Rayakan Maulid Nabi, Hadirkan Ketua Fatwa MUI Jatim KH. Ma’ruf Khozin
Cara Konsumsi Susu Pertumbuhan Agar Anak Tak Kekurangan Zat Besi

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 06:05 WIB

11 Ruko di Pasar Senggol Kuala Dua Ludes Terbakar, Diduga Karena Ini

Selasa, 16 September 2025 - 07:04 WIB

Mayor Inf Supanggih: Karya Bakti TNI Wujud Kepedulian Terhadap Fasilitas Ibadah Warga

Selasa, 16 September 2025 - 05:52 WIB

Gubernur Ria Norsan Resmi Buka MTQ ke-33 Kalbar di Kapuas Hulu

Minggu, 14 September 2025 - 21:24 WIB

Zean Novrian: Masa Depan Pontianak Ada di Tangan Pemuda

Sabtu, 13 September 2025 - 05:06 WIB

PARARA Mini Festival 2025: Merayakan Pangan Lokal & Tradisi Nusantara Bersama Generasi Muda

Sabtu, 13 September 2025 - 05:00 WIB

Kedai Kopi Menjamur di Pontianak, Edi Kamtono: Potensi Bisnis Kopi Sangat Besar

Jumat, 12 September 2025 - 05:16 WIB

Rayakan Maulid Nabi, Hadirkan Ketua Fatwa MUI Jatim KH. Ma’ruf Khozin

Kamis, 11 September 2025 - 05:07 WIB

Cara Konsumsi Susu Pertumbuhan Agar Anak Tak Kekurangan Zat Besi

Berita Terbaru