Menjaga Batas, Kobarkan Semangat 17 Agustus di Penjuru Papua: Satgas Korpasgat Pamtas RI–PNG 2025 Rayakan Kemerdekaan Bersama Rakyat

Menjaga Batas, Kobarkan Semangat 17 Agustus di Penjuru Papua: Satgas Korpasgat Pamtas RI–PNG 2025 Rayakan Kemerdekaan Bersama Rakyat

TANJUNGPURA.ID (PAPUA)  – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, prajurit Satgas Korpasgat Pamtas RI–PNG Kewilayahan Papua tahun 2025 melaksanakan upacara bendera 17 Agustus secara serentak di berbagai titik penugasan. (18 Agustus 2025).

Upacara tersebut berlangsung bersama unsur pemerintah daerah, aparat keamanan lainnya, serta masyarakat lokal di sejumlah wilayah strategis seperti Dogiyai, Puncak, Puncak Jaya, Boven Digoel, Nabire, Paniai, Yahukimo, Wamena, Oksibil, dan Sinak.

Meski bertugas di wilayah perbatasan dengan berbagai tantangan, mulai dari kondisi geografis yang berat hingga cuaca yang tidak menentu, para prajurit tetap menunjukkan semangat nasionalisme yang tinggi serta dedikasi penuh dalam memperingati momen bersejarah bangsa Indonesia ini.

Komandan Satgas Korpasgat, Letkol Pas Zaharuddin, menyampaikan apresiasi tinggi atas semangat dan kerja keras seluruh personel dalam menyukseskan pelaksanaan upacara kemerdekaan di wilayah penugasan masing-masing.

Menurutnya, peringatan Hari Kemerdekaan bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan wujud nyata dalam menjaga api kemerdekaan agar tetap menyala, bahkan di pelosok paling terpencil sekalipun.

“Ini bukan hanya tentang seremoni, tapi tentang menjaga api kemerdekaan tetap menyala, bahkan di pelosok paling terpencil sekalipun,” tegasnya dengan penuh semangat.

Keberadaan prajurit Satgas Korpasgat di wilayah perbatasan Papua tidak hanya berfokus pada pengamanan wilayah udara dan darat dari berbagai ancaman, tetapi juga merawat dan menjaga hati rakyat di sekitarnya. Mereka menanamkan nilai-nilai cinta Tanah Air, menghormati keberagaman, serta memperkuat semangat persatuan dan kesatuan bangsa.

Pelaksanaan upacara 17 Agustus di wilayah perbatasan menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan tetap hidup dalam diri para prajurit, meskipun mereka berada jauh dari pusat keramaian dan keluarga. Ini mencerminkan komitmen dan pengabdian mereka dalam menjaga kedaulatan negara sekaligus membangkitkan nasionalisme di wilayah perbatasan.

Dengan segala keterbatasan yang ada, prajurit Satgas Korpasgat berhasil menunjukkan kesungguhan dan kebanggaan dalam memperingati Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia. Semangat Merah Putih terus berkibar, menyertai setiap langkah pengabdian mereka dalam menjaga batas negeri tercinta.