Debat Terakhir Pilgub Kalbar, Midji-Didi Sampaikan Capain dan Target Indikator Tata Kelola Pemerintahan

- Editor

Selasa, 19 November 2024 - 04:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 1, Sutarmidji dan Didi Haryono menjalani debat publik terakhir Pilgub Kalbar 2024 (Foto: Tim Media Midji-Didi)

Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 1, Sutarmidji dan Didi Haryono menjalani debat publik terakhir Pilgub Kalbar 2024 (Foto: Tim Media Midji-Didi)

TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK) –  Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji-Didi Haryono (Midji-Didi) menyampaikan visi, misi, dan program secara gamblang dalam debat publik ketiga yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalbar di Aston Pontianak Hotel, Senin (18/11) malam.

Diantaranya mengenai berbagai penilaian terkait dengan indikator tata kelola pemerintahan yang telah dicapai saat ini, dan target-target peningkatan dalam lima tahun ke depan.

Adapun debat pamungkas yang digelar kali ini mengangkat tema, Menyelaraskan Kebijakan di Bidang Politik, Hukum, Hak Asasi Manusia(HAM), sertaMewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik dan Bersih.Dalam debat ketiga tersebut, Midji-Didi kompak hadir mengenakan setelan jas putih-putih.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saat ini indeks reformasi hukum kita sudah mencapai nilai 82,10 artinya dalam kategori baik, dan lima tahun ke depan target kami mencapai nilai 95,” ungkap Cagub Kalbar nomor urut 1, Sutarmidji saat menyampaikan visi, misi, dan program dari waktu empat menit yang diberikan.

Selain indeks reformasi hukum, Sutarmidji mengatakan pengelolaan jaringan dokumentasi dan informasi hukum di Kalbar sudah masuk kategori eka acalapati, atau kategori tertinggi. Hal itu akan terus dipertahankan dalam masa jabatan lima tahun ke depan.

Baca Juga :  Partai Pengusung Solid Beri Dukungan Midji-Didi di Debat Kedua Pilgub Kalbar 2024

“Kalau perlu ada nilai yang lebih tinggi kita tingkatkan, kita buat lebih tinggi lagi. Karena yang menilai pemerintah pusat,” katanya.

Sementara terkait indeks pembangunan gender, Midji-sapaan karibnya mengungkapkan, saat ini Kalbar sudah mampu meraih nilai 88,06. Dalam masa jabatan lima tahun ke depan, ia menargetkan nilainya bisa ditingkatkan menjadi 90.

“Kemudian indeks pemberdayaan gender kita (Kalbar) mendapat nilai 73,05, target kita lima tahun ke depan harus sudah mencapai 82. Indeks ketimpangan gender kita sekarang 0,493-0,492,” terangnya.

Sedangkan indeks pembangunan kebudayaan Kalbar, dijelaskan dia, saat ini nilainya sebesar 55,15, dan akan ditingkatkan minimal menjadi 65. Termasuk pula indeks reformasi birokrasi di Kalbar yang saat ini nilainya 70,2 (BB), akan ditingkatkan menjadi kategori A. Kemudian indeks pelayanan publik yang sudah mendapat nilai 4,42 dari 5, akan ditingkatkan menjadi nilai tertinggi yakni 5.

Baca Juga :  Pernyataan Penutup Debat Publik Kedua Pilgub Kalbar, Midji Sindir Calon Pemimpin yang Tak Paham Aturan Tata Kelola Pemerintahan

“Pelayanan publik (Kalbar) saat ini nilainya sudah -A, kita akan buat menjadi A utuh,” ucapnya.

Juga terkait SistemAkuntabilitasKinerjaInstansiPemerintah(SAKIP), Midji menambahkan, saat ini nilainya sudah 71,54 (BB), akan ditingkatkan menjadi A. Ia juga menyebutkan bahwa Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Provinsi Kalbar yang sudah mendapat nilai 3,58, atau terbaik kedua se-Indonesia setelah Provinsi DKI Jakarta. Kemudian indeks perilaku anti korupsi saat ini nilainya 3,92 akan ditingkatkan menjadi predikat sangat baik (A).

“Yang tak kalah hebatnya, yang menilai ini KPK bukan kita, Monitoring Center for Prevention (MCP) nilai kita sekarang 96,74, dan saya ingin lima tahun ke depan nilai ini menjadi 100. Ini penilaian KPK untuk pencegahan korupsi,” pungkasnya.

Berita Terkait

Bendera Merah Putih Jadi Penguat Persatuan Mayarakat dan Mahasiswa AKFAR Yarsi
Menjaga Batas, Kobarkan Semangat 17 Agustus di Penjuru Papua: Satgas Korpasgat Pamtas RI–PNG 2025 Rayakan Kemerdekaan Bersama Rakyat
Mahasiswa AKFAR Yarsi Bagikan Bendera Merah Putih Ke Komunitas Dan PKL
PDI Perjuangan Kalbar Tanam Bibit Pohon hingga Bagikan Ratusan Sembako di Hari Kemerdekaan
Satgas Kopasgat dan Apkam Lainnya Turut Semarakan Pawai dan Pentas Seni HUT RI Ke-80 di Kab. Pegunungan Bintang
Kopasgat Kawal Ketat Peresmian Terminal Baru Bandara Ilaga, Simbol Kemajuan Kabupaten Puncak
‘135 Menit’ Karya Stage Of Wawan Sofwan: Drama Historis tentang Pertemuan Diponegoro dan De Kock
Produksi Teater Koma Ke-235 Mencari Semar Hadirkan Perpaduan Cerita Tradisi Panakawan dengan Narasi Futuristik

Berita Terkait

Senin, 18 Agustus 2025 - 17:18 WIB

Bendera Merah Putih Jadi Penguat Persatuan Mayarakat dan Mahasiswa AKFAR Yarsi

Senin, 18 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Menjaga Batas, Kobarkan Semangat 17 Agustus di Penjuru Papua: Satgas Korpasgat Pamtas RI–PNG 2025 Rayakan Kemerdekaan Bersama Rakyat

Senin, 18 Agustus 2025 - 15:26 WIB

Mahasiswa AKFAR Yarsi Bagikan Bendera Merah Putih Ke Komunitas Dan PKL

Minggu, 17 Agustus 2025 - 18:53 WIB

PDI Perjuangan Kalbar Tanam Bibit Pohon hingga Bagikan Ratusan Sembako di Hari Kemerdekaan

Minggu, 17 Agustus 2025 - 11:26 WIB

Satgas Kopasgat dan Apkam Lainnya Turut Semarakan Pawai dan Pentas Seni HUT RI Ke-80 di Kab. Pegunungan Bintang

Jumat, 15 Agustus 2025 - 16:33 WIB

‘135 Menit’ Karya Stage Of Wawan Sofwan: Drama Historis tentang Pertemuan Diponegoro dan De Kock

Jumat, 15 Agustus 2025 - 16:25 WIB

Produksi Teater Koma Ke-235 Mencari Semar Hadirkan Perpaduan Cerita Tradisi Panakawan dengan Narasi Futuristik

Jumat, 15 Agustus 2025 - 16:14 WIB

Rayakan Seabad Pramoedya Ananta Toer, Pentas Teater ‘Bunga Penutup Abad’ Hadir Kembali

Berita Terbaru