Terima Mesin Jahit, Samsumiati Optimis Perekonomian Meningkat

- Editor

Jumat, 18 Oktober 2024 - 16:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Sekretaris Daerah Kota Pontianak Amirullah menyerahkan secara simbolis bantuan mesin jahit kepada peserta pelatihan menjahit yang digelar Dinas Sosial Kota Pontianak.

Sekretaris Daerah Kota Pontianak Amirullah menyerahkan secara simbolis bantuan mesin jahit kepada peserta pelatihan menjahit yang digelar Dinas Sosial Kota Pontianak.

TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK)  – Samsumiati (51) adalah ibu rumah tangga yang tinggal di Kelurahan Sungai Jawi Luar Kecamatan Pontianak Barat. Sejak 2019, tuntutan hidup memaksanya harus berdagang. Ia menjadi satu di antara puluhan peserta pelatihan menjahit oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak lewat Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pontianak.

“Saya berjualan apa saja tergantung pesanan, misalnya kerajinan dan kue. Tergantung pesanan,” kata Sam, sapaan karibnya, usai menerima satu unit mesin jahit yang diserahkan secara simbolis oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Amirullah di Ruang Pertemuan Restoran Cita Rasa Jalan Sultan Abdurrahman, Jumat (18/10/2024).

Sam merasa senang, akhirnya ia mendapatkan kesempatan untuk berkembang lebih baik. Menurutnya bekal pengalaman menjahit sangat penting dalam kehidupan sehari-hari mengingat setiap orang membutuhkan pakaian yang layak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sam berharap, tidak hanya dirinya yang menerima bantuan dari Pemkot Pontianak. Ia menilai, masih banyak ibu rumah tangga yang memiliki potensi dan layak mendapat bantuan serupa.

Baca Juga :  Fortune Cantumkan Envision Bersama Sejumlah Perusahaan Terkemuka Lain di Dunia sebagai Pembuat Terobosan Globa

“Harapan saya juga agar bantuan yang diberikan tepat sasaran, kepada yang benar-benar membutuhkan,” ujarnya.

Sekda Kota Pontianak Amirullah berpesan setiap penerima dapat memanfaatkan waktu dengan baik. Selain menyerahkan bantuan mesin jahit, ia juga menyerahkan tali asih kepada lansia di Kota Pontianak dalam rangka Hari Jadi ke-253 Pontianak.

“Pesan saya ikuti pelatihannya dengan seksama, kita tidak tahu rezeki datang dari mana, semoga bisa jadi ladang ekonomi bagi penerima,” pesannya.

Ke depan, Amirullah ingin ada kerjasama dari pengusaha jahit dengan penjahit binaan Pemkot Pontianak ini. Ia mengajak pengusaha jahit memberdayakan para penjahit yang telah mengikuti pelatihan.

“Kami tadi juga mengundang para pengusaha jahit, kami ajak mereka untuk bermitra dengan penjahit binaan Pemkot Pontianak. Harapannya juga ada pertumbuhan ekonomi dan bisa mandiri,” imbuhnya.

Kepala Dinsos Kota Pontianak Trisnawati menuturkan, agenda pelatihan tersebut akan digelar secara rutin. Pihaknya merencanakan untuk menambah jumlah bantuan yang diberikan, tergantung kebutuhan masyarakat.

Baca Juga :  Senator Asal Kalbar Ini Terima Aspirasi Masyarakat Tentang Kenaikan Harga Barang Sehari-hari

Tina, sapaan karibnya menyebut, terdapat total 24 mesin jahit yang diserahkan. Para peserta akan dibekali ilmu oleh narasumber selama 20 hari. Ia menambahkan, saat pendaftaran dibuka, animo masyarakat sangat tinggi. Pihaknya harus menyeleksi para peserta.

“Total mesin jahit yang diserahkan ada 24 mesin jahit dan alat pendukung praktek, penerima ini Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan Program Keluarga Harapan (PKH) atau keluarga yang belum pernah menerima, tetapi setelah asesmen memang membutuhkan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Semangat Indonesia Emas 2045 Warnai Upacara Hari Ibu ke-97 di Bapas Kelas I Semarang
Ria Norsan: Keberagaman Adalah Kekuatan Pembangunan Kalimantan Barat
Dialog FKDM Kalbar Satukan Tokoh Adat hingga Mahasiswa Jaga Kondusivitas Daerah
Dirjen PAS Apresiasi Kesiapan Bapas Kelas I Semarang Hadapi KUHP Nasional
Jelang Akhir Tahun 2025, FKDM Kalbar Gelar Dialog Kewaspadaan Dini Hadirkan Gubernur dan Kapolda
Tahun 2025 Jadi Momentum Positif Keterbukaan Informasi Publik di Kalbar
Resmi Tahap II, Dua Tersangka Korupsi Dana Hibah GKE Sintang Ditahan di Rutan Kelas II A
Gempur Peredaran Gelap: Pangdam XII/Tpr Musnahkan 30 Kg Sabu dan Ribuan Senjata Api Rakitan

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:36 WIB

Semangat Indonesia Emas 2045 Warnai Upacara Hari Ibu ke-97 di Bapas Kelas I Semarang

Selasa, 23 Desember 2025 - 11:08 WIB

Ria Norsan: Keberagaman Adalah Kekuatan Pembangunan Kalimantan Barat

Selasa, 23 Desember 2025 - 10:38 WIB

Dialog FKDM Kalbar Satukan Tokoh Adat hingga Mahasiswa Jaga Kondusivitas Daerah

Senin, 22 Desember 2025 - 07:51 WIB

Dirjen PAS Apresiasi Kesiapan Bapas Kelas I Semarang Hadapi KUHP Nasional

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:09 WIB

Jelang Akhir Tahun 2025, FKDM Kalbar Gelar Dialog Kewaspadaan Dini Hadirkan Gubernur dan Kapolda

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:21 WIB

Resmi Tahap II, Dua Tersangka Korupsi Dana Hibah GKE Sintang Ditahan di Rutan Kelas II A

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:14 WIB

Gempur Peredaran Gelap: Pangdam XII/Tpr Musnahkan 30 Kg Sabu dan Ribuan Senjata Api Rakitan

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:06 WIB

Bupati Sujiwo Turun Langsung, Proyek Penimbunan Living Mall Kubu Raya Disetop, Ini Penyebabnya

Berita Terbaru