TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK) – Sedikitnya 100 orang peserta yang terdiri dari guru dan Pegawai Tata Usaha (TU) serta siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Pontianak mengikuti pelatihan “Al-Fatihah Bersanad” di aula asrama MAN 2 jalan A Yani Pontianak pada hari Sabtu (20 Januari 2024).
Kegiatan yang digagas oleh bidang kesiswaan ini sebagai tindak lanjut dari surat pengajuan kerjasama kegiatan yang disampaikan oleh Yayasan al-‘Izzah Pontianak kepada pihak Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Pontianak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Yayasan Al-‘Izzah adalah yayasan yang fokus kepada program Tahsin Quran yang dikhususkan kepada para imam dan kaum muslimin secara umum.
Kegiatan yang dilaksanakan sejak pagi hingga menjelang Zuhur ini diawali dengan acara pembukaan yang secara resmi dibuka oleh Kepala MAN 2 Pontianak, H. Edi Setiawan, S. Ag., S. Pd. Selanjutnya salam perkenalan dari Ust Muammar Khadafi, LC., M.H. al Hafizh selaku pimpinan Yayasan Al-‘Izzah Pontianak.
Usai ceremonial pembukaan, dirangkaikan dengan penandatanganan kerjasama kegiatan atau memory of understanding (MoU) antara Yayasan al-‘Izzah dan MAN 2 Pontianak, Diantara perjanjian kerjasama yang disaksikan seluruh peserta pelatihan menyatakan bahwa keduanya sepakat untuk bermitra dalam hal kemitraan program pembinaan keagamaan berasaskan kemitraan dan keuntungan timbal balik.
Wakil Kesiswaan MAN 2 Pontianak, Sholihin H.Z. menyebutkan bahwa point-point penting perjanjian sebelum ditanda tangani oleh kedua belak pihak terlebih dahulu dibacakan pernyataan Kerjasama.
“Adapun maksud kerjasama ini adalah untuk meningkatkan serta memupuk hubungan kelembagaan, kemitraan serta saling membantu anytara para pihak dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui kegiatan kemitraan keagamaan bagi guru dan TU serta siswa MAN 2 Pontianak. Kegiatan tersebut antara lain bimbingan tahsin tilawah, seminar al Quran dan pengambilan sanad surat-surat dalam al Quran,” jelas guru al-Quran Hadits MAN 2 Pontianak ini.
Sholihin menambahkan untuk tujuan kerjasama ini diantaranya adalah meningkatkan kualitas tilawah guru dan Pegawai Tata Usaha (TU) serta siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Pontianak.
Sebelum praktek tilawah al Fatihah yang dimenteri oleh tim al-‘Izzah yang terdiri dari 10 orang, Muammar Khadafi menyampaikan materi pentingnya tahsin dan kesalahan-kesalahan umum yang sering ditemui di masyarakat. Dalam praktek tersebut, khusus bacaan guru dan TU, pelatihan al Fatihah langsung dibimbing oleh Pimpinan Yayasan al-’Izzah, Muammar Khadafi yang juga imam masjid raya Mujahidin Pontianak.*(tim liputan).
Penulis : Solihin
Editor : Hendro
Sumber Berita : Pontianak