Jelang Nataru, Bank Indonesia Gelar SERUNAI 2025, Siapkan Rp3,43 Miliar untuk Kalbar

Jelang Nataru, Bank Indonesia Gelar SERUNAI 2025, Siapkan Rp3,43 Miliar untuk Kalbar

TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK) – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Bank Indonesia kembali menghadirkan layanan penukaran uang melalui program tahunan Semarak Rupiah di Hari Natal Penuh Damai (SERUNAI) 2025. Program ini digelar serentak di seluruh Indonesia pada 8–23 Desember 2025 guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan uang Rupiah yang layak edar.

Mengusung tema “Rupiah Terjaga untuk Natal Penuh Kasih”, SERUNAI 2025 bertujuan memastikan ketersediaan uang Rupiah yang tepat jumlah, tepat pecahan, dan tepat lokasi, sekaligus meningkatkan literasi serta kebanggaan masyarakat terhadap Rupiah.

Kegiatan ini merupakan bagian dari amanat Undang-Undang tentang Mata Uang dan Bank Indonesia dalam menjaga kelancaran sistem pembayaran nasional.

Secara nasional, Bank Indonesia menyiapkan dana penukaran sebesar Rp283,1 miliar, meningkat 32,86 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Khusus Kalimantan Barat, Kantor Perwakilan Bank Indonesia menyiapkan Rp3,43 miliar, naik 15,5 persen dibandingkan periode Nataru 2024.

Di Kalbar, layanan SERUNAI dilaksanakan melalui empat skema, yakni penukaran uang di 33 perbankan dan 4 kas titipan, Kas Keliling Ritel yang menyasar rumah ibadah dan aktivitas keagamaan, layanan mitra kerja, serta edukasi Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah.

Untuk Kas Keliling Ritel, BI Kalbar hadir langsung di sejumlah gereja, seperti Gereja Katedral Santo Yosef, Gereja Katolik Keluarga Kudus, GBI El-Shadai Pontianak, dan Gereja HKBP Pontianak.

Masyarakat dapat menukarkan uang hingga Rp5 juta per orang, dengan pecahan mulai dari Rp5.000 hingga Rp100.000. Selain penukaran uang, BI juga memberikan edukasi CBP Rupiah secara interaktif, baik secara langsung maupun melalui media sosial, guna memperkenalkan ciri keaslian uang, cara merawat Rupiah, dan penggunaan uang secara bijak.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat, Doni Septadijaya, menyampaikan bahwa SERUNAI 2025 dilaksanakan dengan semangat solidaritas dan empati, namun tetap mengedepankan layanan yang tertib, aman, dan optimal bagi masyarakat.

“Melalui SERUNAI 2025, kami berharap masyarakat dapat memenuhi kebutuhan uang tunai dengan mudah, sekaligus menumbuhkan kecintaan terhadap Rupiah sebagai simbol kedaulatan bangsa,” ujarnya.

Program SERUNAI 2025 terselenggara berkat sinergi Bank Indonesia dengan pemerintah daerah, tokoh agama, perbankan, dan seluruh mitra kerja. Dalam semangat Natal yang penuh kasih, Bank Indonesia berharap program ini dapat mendukung kelancaran aktivitas ekonomi serta menambah kehangatan perayaan Natal dan Tahun Baru 2025.