TANJUNGPURA.ID (JAKARTA) – Koleksi UNIQLO dan JW ANDERSON Fall/Winter 2025 kembali menghidupkan semangat British heritage melalui desain yang fungsional, hangat, dan penuh karakter. Mengusung tema “Field Notes,” kolaborasi ini merayakan momen-momen keseharian yang autentik, mulai dari langkah pagi di kota, perjalanan ke tempat baru, hingga kencan spesial dengan gaya yang modern, nyaman, dan timeless. (21/10/2025).
Dengan desain yang terinspirasi dari traditional British field wear, koleksi ini menawarkan sentuhan baru pada gaya musim dingin: permainan warna seperti tomato red dan turquoise blue, tekstur rajut yang kaya, serta siluet yang mudah dipadupadankan. Semua dirancang untuk menemani keseharian dengan kenyamanan, kehangatan, dan gaya yang tak lekang oleh waktu.
“Koleksi UNIQLO dan JW ANDERSON kali ini menonjolkan keseimbangan antara fungsi dan ekspresi personal,” ujar Evy Christina Setiawan, Senior Marketing Manager UNIQLO Indonesia. “Kami ingin menunjukkan bahwa pakaian yang nyaman dan praktis juga bisa menjadi kanvas bagi setiap individu untuk menampilkan gaya unik mereka, baik untuk aktivitas sehari-hari maupun saat travelling.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Koleksi ini juga semakin hidup melalui berbagai tampilan inspiratif dari A-listers, yang menunjukkan cara mereka memadukan potongan klasik seperti ponco, knitwear, dan PUFFTECH outerwear dapat menjadi bagian dari gaya hidup dinamis masa kini, membuktikan bahwa versatility is the true mark of timeless style. Simak dan contek gaya mereka!
Ponco Serbaguna, Gaya Tanpa Batas
Sebagai salah satu item paling menonjol dalam koleksi UNIQLO dan JW ANDERSON Fall/Winter 2025, tak hanya menghadirkan kehangatan, Ponco juga membuka ruang eksplorasi gaya tanpa batas, memberi kesempatan bagi pemakainya untuk bereksperimen dengan layering, siluet, dan tekstur dalam satu tampilan yang effortless namun berkarakter.
Untuk iklim tropis, Ponco berpadu menjadi pelengkap berikut aksen yang manis saat dikenakan bersama dengan Rok Mini. Ketiga tampilan berikut memperlihatkan bagaimana satu item ini bisa menghadirkan karakter berbeda hanya dengan trik mix and match sederhana.
Mencontek gaya Neona Ayu, padukan dengan sneakers untuk kesan fun dan sporty yang cocok untuk aktivitas santai di akhir pekan, atau tunjukkan sisi feminin dan elegan dengan pointed boots serta handbag seperti gaya Dinda Yasmin, dengan dalaman kemeja berwarna senada rok mini untuk kesan yang lebih sleek dan harmonis. Gaya Summer Widira yang memadukannya dengan kemeja yang dikancing penuh dan knee-high boots berwarna senada pas untuk kamu yang suka tampil cute dan clean. Ingin tampil beda? Kenakan terbuka sebagai outer, dengan Kemeja Oxford Boxy Lengan Panjang di dalamnya seperti Kyra Nayda. Lengkapi dengan oxford shoes dan kaus kaki untuk nuansa preppy yang modern dengan sentuhan edgy.
Para pria juga bisa tampil stylish dengan Ponco! Lihat bagaimana Ray Rafi memadankannya dengan Kemeja Oxford Oversize Lengan Panjang warna putih dan Jeans Lurus hijau olive, tampilannya terasa clean dan smart casual. Pas untuk agenda santai namun tetap rapi. Sementara itu, Aquinaldo Adrian punya dua cara berbeda untuk mix and match Ponco. Yang pertama, padukan dengan Kemeja Oxford Lengan Panjang Regular Fit dan Celana Curve untuk kesan laid-back namun tetap refined. Untuk sentuhan yang lebih eksperimental, Ponco dikenakan sebagai wrap skirt, menciptakan teknik layering out of the box yang mengingatkan pada gaya klasik pria Irlandia.
Pop Up the Cold Season!
Meski pada umumnya koleksi Fall/Winter identik dengan palet warna netral dan earthy tone, koleksi UNIQLO dan JW ANDERSON terbaru ini justru menghadirkan sentuhan warna cerah seperti tomato red dan turquoise blue. Warna-warna ini menjadi aksen menyegarkan, memberi energi baru pada gaya musim dingin, dan menciptakan tampilan yang dinamis sekaligus hangat secara visual
Contek Nathalie Kezia yang memadukan Sweater Rib Kerah Bulat Lengan Panjang dengan Jeans Lurus. Kenakan Topi Corduroy, loafers, lalu gulung sedikit celana untuk memperlihatkan pattern seru HEATTECH Kaos Kaki Anti-Bau. Gaya kasual yang chic, dan cocok untuk aktivitas santai hingga short getaway!
Steal her cozy-boyish look! Alika Islamadina memadukan Sweater Polo Katun Lembut dengan sweater kuning lemon pastel yang disampirkan santai di bahu untuk sentuhan kontras yang ringan. Dipadukan dengan Jeans Lurus biru muda dengan size lebih besar, overall look Alika terasa rileks dengan sentuhan boyish yang chic.
Butuh inspirasi outfit yang nyaman, hangat, tapi tetap terasa ringan saat bepergian menggunakan pesawat? Tiru saja Shakilla Astari yang menumpuk PUFFTECH Jaket Pendek di atas sweater oranye cerah dan Celana Curve warna natural. Lengkapi dengan Tas Jinjing Kanvas senada warna atasan–holiday vibes detected!
Untuk para pria yang belum terbiasa memakai warna terang, bisa mulai dari langkah kecil, seperti menambahkan aksesori berwarna kontras. Tas Jinjing Kanvas warna turquoise blue seperti pilihan Tysna Saputra dan Alessandro Georgie langsung menghidupkan tampilan tanpa terasa berlebihan. Trik sederhana ini tetap menjaga nuansa netral outfit, tapi memberikan sentuhan segar dan playful–sempurna untuk gaya hangout maupun airport look!
What’s Your Favorite Jacket?
Tips tampilan keren cara instan? Pakai saja jaket! Good news is, pada koleksi kolaborasi UNIQLO dan JW Anderson musim ini, hadir tiga pilihan jaket yang masing-masing memiliki karakter berbeda. Salah satu yang mencuri perhatian adalah Jaket Quilt Kombinasi yang dikombinasikan dengan bahan jersey kontras bertekstur rib di bagian lengan. Tak hanya cocok untuk pria, perempuan pun bisa mengenakannya karena jaket ini juga memiliki drawstring pada hem untuk menyesuaikan siluet. Jadikan sebagai luaran dan kenakan bertumpuk dengan Kemeja Oxford Boxy, Sweater Fairisle Kerah Bulat, dan Celana Curve. Tambahkan aksesori pita yang dikenakan seperti dasi–so stylish!
Pilihan berikutnya, ada PUFFTECH Jaket Utilitas (Men) yang merupakan reinterpretasi modern dari hunting jacket Inggris dengan insulasi tinggi dan bobot ringan. Jaket ini tampil unik dengan kombinasi bahan katun-nilon bertekstur dengan bahan korduroi pada kerah dan pergelangan tangan. Untuk tampilan klasik, kenakan dengan dalaman Sweater Polo Katun Lembut motif garis putih-kuning lemon dan Celana Curve cokelat gelap.
Untuk wanita, PUFFTECH Jaket Pendek hadir dengan potongan crop yang trendi. Padukan dengan Jeans Lurus dan sneakers untuk daily outfit yang simpel dan sporty seperti Neona Ayu, atau kenakan bersama tank top putih, Rok Mini warna senada, dan knee-high boots–and you’re ready for friday night hangout!
Soft Layers, Strong Impressions
Hangat tanpa harus berlapis banyak, varian knitwear dari koleksi terbaru UNIQLO dan JW Anderson pun layak dikoleksi. Terdapat beragam material knit: mulai dari Souffle Yarn, Rib knit, Smooth Cotton, hingga Lambswool. Sweater Souffle Yarn Kerah Bulat dengan potongan rileks disertai dengan warna gradasi yang halus, sementara Sweater Lambswool Herringbone Kerah Bulat memiliki motif yang striking dan memberi kesan cozy namun tetap polished, sempurna untuk hangout santai maupun acara semi-formal. Untuk tampilan cute dan stylish yang juga relevan di cuaca tropis, kenakan bersama Rok Mini dan Topi Corduroy kuning cerah. Sementara untuk para pria, cukup padukan dengan Jeans Lurus–klasik dan simpel!
Cozy Layers, Closer Moments
Hangatkan kencan spesialmu dengan paduan tekstur lembut dan siluet rileks. Coba tampil senada dengan paduan Kemeja Oxford Boxy Lengan Panjang yang ditumpuk dengan Sweater Fairisle Kerah Bulat, dan Celana Curve dalam palet warna earthy tone yang cocok untuk cafe hopping. Untuk pria, tak ada salahnya untuk memadukan dua kemeja dalam satu look. Kenakan kemeja garis sebagai dalaman, lalu layer dengan Kemeja Katun Brushed Oversized Kerah Terbuka sebagai outer, dan Celana Curve warna senada.
Gaya preppy selalu punya pesona tersendiri: clean, rapi, dan penuh karakter. Tumpuk Sweater Lambswool Herringbone Kerah Bulat di atas Kemeja Oxford Boxy Lengan Panjang dan Rok Mini. Untuk outfit pria, kenakan sweater yang sama namun berbeda warna sebagai dalaman, lalu pakai PUFFTECH Jaket Utilitas sebagai outer. Gaya ini cocok untuk museum date atau bookstore hopping. Jangan lupa lengkapi tampilan dengan sepatu loafers kulit agar semakin terlihat classy.
Koleksi lengkap UNIQLO dan JW Anderson Fall/Winter 2025 kini telah tersedia di toko UNIQLO Pondok Indah Mall 3 dan Senayan City, serta online di UNIQLO.com atau UNIQLO App.
Beberapa item juga tersedia di seluruh toko UNIQLO. Informasi selengkapnya mengenai koleksi dapat diakses melalui tautan: https://www.uniqlo.com/id/en/women/special-collaboration/uniqlo-and-jw-anderson
Tentang UNIQLO dan JW ANDERSON
British Heritage Meets LifeWear. Kolaborasi ini memadukan tradisi dan inovasi khas Inggris melalui sentuhan desain kreatif JW ANDERSON dengan filosofi LifeWear dari UNIQLO. Menggabungkan keanggunan gaya klasik Inggris dengan komitmen UNIQLO terhadap potongan yang nyaman, material berkualitas, dan fungsionalitas tinggi, koleksi ini menghadirkan dimensi baru dari LifeWear yang modern, hangat, dan relevan untuk semua.
Tentang JW ANDERSON
Label ini didirikan pada tahun 2008 oleh Jonathan Anderson, desainer visioner yang dikenal dengan pendekatan inovatif dan progresifnya terhadap mode, JW ANDERSON telah menjadi salah satu label paling berpengaruh di kancah fashion global. Kolaborasi pertamanya dengan UNIQLO pada musim Fall/Winter 2017 menandai awal dari perpaduan antara desain kreatif khas Inggris dan filosofi fungsional LifeWear. Sepanjang kariernya, Anderson telah menerima berbagai penghargaan bergengsi, termasuk CFDA International Designer of the Year (2023) dan British Fashion Council Designer of the Year (2023 dan 2024), serta dinobatkan sebagai salah satu TIME 100 Most Influential People pada tahun 2024.
