Bahasan: Warga Harus Siaga Antisipasi Titik Api Sejak Dini

- Editor

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan saat melakukan uji coba peralatan damkar yang diberikan kepada masyarakat

TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK)  – Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengingatkan masyarakat agar selalu siaga dan cepat bertindak dalam mengantisipasi munculnya titik api, terutama saat musim kemarau.

 

Hal tersebut disampaikannya saat menyerahkan bantuan peralatan pemadam kebakaran (damkar) dan perlengkapan posyandu kepada warga Kelurahan Batulayang, Kecamatan Pontianak Utara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada beberapa selang penyemprotan yang diberikan untuk mengantisipasi keadaan darurat apabila muncul titik api. Mulai dari titik api kecil harus segera diantisipasi oleh masyarakat,” ujarnya usai menyerahkan bantuan di Aula Kantor Camat Pontianak Utara, Minggu (12/10/2025).

Untuk memudahkan warga mengantisipasi meluasnya kebakaran lahan, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak memberikan bantuan berupa selang dan mesin penyemprot api kepada Masyarakat Peduli Api (MPA) di Kelurahan Batu Layang. Ada empat kelompok MPA yang menerima bantuan, yakni RW 20, RW 21, RW 22 dan RW 23.

“Harapannya, bantuan ini dapat membantu dan bermanfaat dalam mengantisipasi kemungkinan munculnya titik api di saat musim kemarau,” ungkapnya.

Menurutnya, Pemkot Pontianak terus berupaya memperkuat kapasitas masyarakat dalam menghadapi potensi kebakaran lahan. Pontianak Utara, lanjutnya, menjadi salah satu wilayah prioritas, selain Pontianak Selatan dan Tenggara, karena sering muncul titik api di kawasan tersebut.

Baca Juga :  Peringati Hari Kartini, PLN Beri Santunan untuk 30 Muslimah Tangguh di Kalimantan Selatan

Selain bantuan untuk MPA, pemerintah juga menyalurkan bantuan perlengkapan posyandu kepada warga. Posyandu di Kelurahan Batu Layang menerima bantuan berupa pengeras suara atau speaker aktif. Bantuan ini digunakan untuk mendukung operasional dalam memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada masyarakat.

“Dengan adanya pengeras suara, petugas dapat memberikan sosialisasi dan edukasi kepada warga secara lebih jelas dan mudah didengar,” kata Bahasan.

Ia juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mencegah kebakaran. Untuk itu, seluruh masyarakat diimbau agar tidak membakar lahan sembarangan.

“Kita harus menjaga lahan agar tidak menimbulkan kebakaran yang bisa membahayakan lingkungan serta berdampak pada kondisi cuaca dan kesehatan masyarakat,” tegasnya.

Ia menambahkan, Pemkot Pontianak akan terus melanjutkan program bantuan serupa di wilayah lain di Kota Pontianak. Apalagi program ini menjadi bagian atensi Kementerian Dalam Negeri yang memfokuskan anggaran daerah untuk kepentingan dasar masyarakat.

“Bantuan harus berdampak pada penyelesaian masalah serta memberikan solusi bagi kepentingan masyarakat, baik di bidang kesehatan, pendidikan, infrastruktur maupun kebutuhan dasar warga yang kurang mampu,” sebutnya.

Baca Juga :  Gerindra Kubu Raya Siap All Out Menangkan Pasangan Midji-Didi di Pilgub Kalbar

Sementara itu, Camat Pontianak Utara Indrawan, menyebutkan bahwa bantuan yang diserahkan bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Kelurahan Tahun Anggaran 2025. Bantuan tersebut mencakup peralatan pemadam kebakaran, perlengkapan posyandu dan peralatan penataan lingkungan.

Rincian bantuan antara lain satu unit gerobak, satu unit mesin pompa air, satu roll selang damkar, dua stel baju pemadam, dan satu unit toa megaphone untuk kelompok MPA.

Selain itu, diserahkan pula satu unit mesin pemotong rumput untuk kegiatan penataan lingkungan serta satu unit speaker aktif untuk menunjang kegiatan posyandu.

“Kita berharap bantuan ini dapat meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dan memperkuat pelayanan kesehatan dasar di wilayah Kelurahan Batulayang,” tutupnya

Berita Terkait

Satgas Korpasgat Amankan Minuman Keras Ilegal di Bandara Nabire, Papua Tengah
Hujan Lebat Berpotensi Guyur Sebagian Kalbar, BMKG Imbau Masyarakat Waspada Banjir dan Longsor
Prakiraan Cuaca 14 Oktober: Ketapang, Sintang, dan Kapuas Hulu Berpotensi Hujan Lebat
BMKG Supadio: Cuaca Kalbar Didominasi Hujan dan Petir, Suhu Capai 33 Derajat Celcius
Sinergi PLN UP2B Kalbar Dan Dinas Sosial Pontianak Terangi Hati 40 Keluarga Penerima Manfaat
PLN UIP3B Kalimantan Tegaskan Komitmen Keselamatan dan Transisi Energi Bersih Lewat “Safety and Net Zero Emission Exhibition Da
Bupati Sujiwo Apresiasi Desa Limbung: Dana Desa untuk Beasiswa Siswa Miskin Berprestasi
Tim Gabungan Melakukan Penertiban Stop PETI di Kecamatan Suhaid

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 11:19 WIB

Satgas Korpasgat Amankan Minuman Keras Ilegal di Bandara Nabire, Papua Tengah

Senin, 13 Oktober 2025 - 10:49 WIB

Hujan Lebat Berpotensi Guyur Sebagian Kalbar, BMKG Imbau Masyarakat Waspada Banjir dan Longsor

Senin, 13 Oktober 2025 - 10:44 WIB

Prakiraan Cuaca 14 Oktober: Ketapang, Sintang, dan Kapuas Hulu Berpotensi Hujan Lebat

Senin, 13 Oktober 2025 - 10:37 WIB

BMKG Supadio: Cuaca Kalbar Didominasi Hujan dan Petir, Suhu Capai 33 Derajat Celcius

Senin, 13 Oktober 2025 - 09:04 WIB

Sinergi PLN UP2B Kalbar Dan Dinas Sosial Pontianak Terangi Hati 40 Keluarga Penerima Manfaat

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:46 WIB

Bupati Sujiwo Apresiasi Desa Limbung: Dana Desa untuk Beasiswa Siswa Miskin Berprestasi

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:38 WIB

Tim Gabungan Melakukan Penertiban Stop PETI di Kecamatan Suhaid

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:37 WIB

9 Ruang Publik ‘Level Up’ Kubu Raya Siap Jadi Destinasi Baru Warga Kalbar!

Berita Terbaru