 |
| BMKG : Gerhana Bulan Total 7 September 2025, |
TANJUNGPURA.ID (BALIKPAPAN) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Kantor Operasional Geofisika Balikpapan akan menyelenggarakan kegiatan pengamatan Gerhana Bulan Total pada Minggu, 7 September 2025.
Fenomena alam langka ini dapat disaksikan secara langsung oleh masyarakat, baik di lokasi pengamatan maupun melalui siaran live streaming di media sosial resmi BMKG.
Gerhana Bulan Total merupakan peristiwa ketika cahaya Matahari terhalang oleh Bumi sehingga tidak seluruhnya sampai ke Bulan. Peristiwa ini terjadi saat posisi Matahari, Bumi, dan Bulan berada pada satu garis lurus. Akibatnya, Bulan masuk ke dalam bayangan inti (umbra) Bumi. Saat fase puncak gerhana, Bulan akan tampak berwarna merah tembaga atau sering disebut dengan istilah “blood moon”, terutama jika langit cerah.
Kegiatan pengamatan akan dipusatkan di Kantor Operasional Geofisika Balikpapan, yang beralamat di Jalan Pronadi III No.16, Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
BMKG menyiapkan berbagai peralatan observasi, termasuk teleskop, untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat menyaksikan fenomena ini dengan lebih jelas.
Selain itu, BMKG juga membuka akses live streaming agar masyarakat luas di seluruh Indonesia dapat mengikuti jalannya pengamatan. Siaran langsung tersebut bisa diakses melalui akun Instagram resmi @stageof.balikpapan.bmkg, serta informasi pendukung akan dibagikan di kanal TikTok, Facebook, dan Instagram.
“Gerhana Bulan Total merupakan fenomena alam yang jarang terjadi. Kami ingin mengajak masyarakat untuk ikut menyaksikan momen berharga ini, baik secara langsung maupun daring,” kata perwakilan BMKG Balikpapan.
BMKG juga mengimbau masyarakat agar tidak melewatkan kesempatan ini karena gerhana bulan total berikutnya tidak selalu bisa disaksikan setiap tahun di wilayah Indonesia.
Dengan adanya pengamatan ini, diharapkan masyarakat semakin tertarik mempelajari fenomena astronomi dan menyadari betapa pentingnya menjaga lingkungan langit tetap cerah dari polusi cahaya.
Dengan pelaksanaan kegiatan ini, BMKG Balikpapan sekaligus menunjukkan komitmen untuk terus memberikan edukasi kepada masyarakat terkait fenomena astronomi, sekaligus menghadirkan pengalaman langsung dalam memahami dinamika Bumi dan tata surya
