TANJUNGPURA.ID (LONDON) — Vantage Foundation mendukung The Habbit Factory, lembaga amal di London yang memanfaatkan teater dan kreativitas agar anak-anak dapat meningkatkan kepercayaan diri, daya juang, dan ekspresi diri. Kemitraan ini mencerminkan komitmen Vantage Foundation dalam memberdayakan masyarakat dan generasi muda secara inklusif–terutama, kalangan yang kurang mampu.
The Habbit Factory telah memupuk kreativitas generasi muda selama lebih dari 20 tahun. Mengutamakan inklusi dan dukungan emosional, The Habbit Factory merancang program berbasiskan teater agar anak-anak dan remaja dapat meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum, bercerita, dan kepercayaan diri. Kini, lembaga amal tersebut telah membantu 156 generasi muda melalui program keanggotaan, serta menjangkau berbagai sekolah dan menjalin kerja sama pendidikan.
Vantage Foundation Joins The Habbit Factory to Empower Young Voices Through Creative Confidence
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai bagian dari misi pemberdayaan masyarakat, relawan Vantage Foundation bergabung dengan The Habbit Factory dalam sebuah lokakarya kreatif. Para relawan ini menyumbangkan waktu dan tenaga untuk menginspirasi generasi masa depan. Salah satunya, Ben Joseph, sosok yang memiliki latar belakang seni tari dan seni pertunjukan.
“Banyak anak-anak peserta program berasal dari kalangan yang kurang mampu dan kurang percaya diri,” ujar Ben Joseph. “Dengan mendapatkan kepercayaan mereka, serta menciptakan lingkungan suportif, kami membantu mereka berkembang, mengekspresikan diri, serta mencari jati dirinya. The Habbit Factory menyediakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi setiap anak. Saya bangga telah berkontribusi untuk hal-hal yang bermanfaat.”
The Habbit Factory didukung oleh para relawan–sebagian besar merupakan mantan peserta program yang kembali ke lembaga ini sebagai relawan. Bimbingan dan transformasi merupakan unsur-unsur di balik kesuksesan The Habbit Factory.
“Kami sangat gembira menyambut kehadiran Vantage Foundation di The Habbit Factory. Tim kami dapat saling berkenalan, berbagi ide, dan belajar tentang cara menciptakan dampak sosial yang positif,” kata Lee Giles, Artistic Director & CEO, The Habbit Factory.
“Dukungan untuk The Habbit Factory sejalan dengan misi Vantage Foundation,” ujar Steven Xie, Executive Director, Vantage Foundation. “Kami ingin membangun kepercayaan diri lewat kreativitas dan koneksi. Kontribusi relawan kami dalam sebuah program bermanfaat yang mengutamakan komunitas melambangkan komitmen Vantage Foundation untuk memberikan dampak positif kepada generasi muda.”
Vantage Foundation dan The Habbit Factory membuktikan potensi luar biasa dari kolaborasi yang berlandaskan empati, kreativitas, dan misi bersama. Lewat kolaborasi ini, kedua lembaga membangun sebuah masa depan ketika setiap anak tak hanya memiliki aspirasi — namun juga kepercayaan diri.
Vantage Foundation
Vantage Foundation adalah lembaga amal independen yang diluncurkan di McLaren Technology Centre, Inggris, pada 2023. Vantage Foundation telah bekerja sama dengan lembaga-lembaga amal lain di seluruh dunia, termasuk iREDE Foundation di Nigeria, Teach For Malaysia, dan Instituto Claret di Brazil untuk menjalankan inisiatif sosial berdampak positif.