Respons Kilat PLN: Gangguan Transmisi Diatasi dalam 19 Jam Meski Medan Ekstrem

- Editor

Jumat, 23 Mei 2025 - 17:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim UPT Pontianak melakukan briefing dan koordinasi teknis di malam hari sebagai bentuk komitmen menyelesaikan pekerjaan secara cepat dan aman demi menjaga pasokan listrik tetap andal.

Tim UPT Pontianak melakukan briefing dan koordinasi teknis di malam hari sebagai bentuk komitmen menyelesaikan pekerjaan secara cepat dan aman demi menjaga pasokan listrik tetap andal.

TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK) – PT PLN (Persero) melalui Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Pontianak berhasil menangani gangguan transmisi Line 1 Parit Baru – Senggiring dalam waktu 19 jam sejak laporan pertama diterima pada Selasa malam (29/4). Gangguan terjadi akibat isolator fasa T yang putus pada Tower 078, sehingga menyebabkan konduktor jatuh dan rantas.

Tim teknik gabungan yang terdiri dari personel UPT Pontianak, HAR ULTG Pontianak, dan PDKB TT Khatulistiwa bergerak cepat menuju lokasi begitu menerima laporan dari Tim Dispatcher UP2B Kalimantan Barat pada pukul 21.06 WIB. Meskipun harus menempuh medan ekstrem yang melintasi hutan dan perbukitan, petugas berhasil mengidentifikasi titik gangguan pada pukul 23.51 WIB.

Proses perbaikan dimulai pada pukul 05.00 WIB dini hari dan selesai pada pukul 21.54 WIB malam harinya, dengan mengganti isolator rusak serta memperbaiki konduktor yang jatuh. Seluruh pekerjaan dilakukan dengan mengedepankan keselamatan personel dan kepatuhan terhadap Standar Operasional Prosedur (SOP) serta protokol Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

 

General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Riko Ramadhano Budiawan, mengapresiasi kerja cepat seluruh tim gabungan yang bertugas di lapangan.

“Kami sangat mengapresiasi dedikasi dan kerja keras tim yang berjibaku di lapangan selama hampir 19 jam tanpa jeda, demi memastikan keandalan pasokan listrik tetap terjaga. Respons cepat ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk menghadirkan layanan terbaik bagi masyarakat,” ujar Riko.

 

Riko menambahkan bahwa kondisi isolator yang mengalami korosi menjadi salah satu tantangan teknis dalam pemeliharaan jaringan transmisi di wilayah dengan kelembapan tinggi dan paparan polutan.

“Insiden ini menjadi pembelajaran penting untuk memperkuat program pemeliharaan preventif, khususnya di lokasi-lokasi yang memiliki risiko tinggi akibat faktor lingkungan. Kami akan percepat inspeksi dan penggantian material di titik rawan lainnya,” tambahnya.

 

Sementara itu, Manager PLN UPT Pontianak, Darul Irfan, menyampaikan bahwa kerusakan disebabkan oleh isolator yang mengalami degradasi material akibat korosi, yang dipicu oleh kondisi lingkungan sekitar lokasi tower.

Baca Juga :  PLN UIP3B Kalimantan dan Jurnalis Bersinergi dalam EPL Award 2024 untuk Menjaga Ekosistem Listrik yang Andal

“Material isolator mengalami penurunan kualitas karena korosi jangka panjang, yang diperparah oleh keberadaan polutan dan kelembapan tinggi di sekitar area hutan dan pesisir,” terang Darul.

 

Sebagai tindak lanjut, PLN akan melakukan pemeliharaan lanjutan di sepanjang jalur transmisi Parit Baru – Senggiring serta mempercepat penggantian komponen yang menunjukkan potensi kerusakan. PLN terus berkomitmen menjaga keandalan sistem transmisi dan memastikan pelayanan listrik kepada pelanggan berjalan dengan aman dan andal.

Berita Terkait

Dukung Digitalisasi Keuangan Daerah, Bank Kalbar dan Kemendagri Terapkan SP2D Online
Bupati Sujiwo Sidak Kantor Dinas PUPR Kubu Raya, Sampaikan Arahan Tegas Soal Disiplin dan Pelayanan
Potensi Devisa Terhambat, Bea Cukai Badau Dinilai Tak Dukung Visi Ekspor Pemerintah
Glodon Indonesia Gelar AEC Connect Day 2025, Hadirkan Pemimpin Industri Konstruksi Nasional
Antaisolar Pamerkan Solusi “PV Mounting” untuk Seluruh Skenario Penggunaan di Intersolar Europe 2025
Program “iQIYI Starship” Segera Berekspansi, Liu Shishi Jadi “iQIYI Global Ambassador
Maya Ubud Resort & Spa Tampil Istimewa dalam MONOPOLY: Bali Edition Pertama di Dunia
Pameran Drawing Borneo: Garis-Garis yang Menggugat Wajah Indonesia

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 17:04 WIB

Respons Kilat PLN: Gangguan Transmisi Diatasi dalam 19 Jam Meski Medan Ekstrem

Kamis, 22 Mei 2025 - 18:05 WIB

Dukung Digitalisasi Keuangan Daerah, Bank Kalbar dan Kemendagri Terapkan SP2D Online

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:37 WIB

Bupati Sujiwo Sidak Kantor Dinas PUPR Kubu Raya, Sampaikan Arahan Tegas Soal Disiplin dan Pelayanan

Kamis, 22 Mei 2025 - 10:04 WIB

Potensi Devisa Terhambat, Bea Cukai Badau Dinilai Tak Dukung Visi Ekspor Pemerintah

Kamis, 22 Mei 2025 - 05:14 WIB

Glodon Indonesia Gelar AEC Connect Day 2025, Hadirkan Pemimpin Industri Konstruksi Nasional

Kamis, 22 Mei 2025 - 05:05 WIB

Program “iQIYI Starship” Segera Berekspansi, Liu Shishi Jadi “iQIYI Global Ambassador

Kamis, 22 Mei 2025 - 05:02 WIB

Maya Ubud Resort & Spa Tampil Istimewa dalam MONOPOLY: Bali Edition Pertama di Dunia

Rabu, 21 Mei 2025 - 17:10 WIB

Pameran Drawing Borneo: Garis-Garis yang Menggugat Wajah Indonesia

Berita Terbaru