Dukung Digitalisasi Keuangan Daerah, Bank Kalbar dan Kemendagri Terapkan SP2D Online

- Editor

Kamis, 22 Mei 2025 - 18:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi, dan Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni

Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi, dan Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni

TANJUNGPURA.ID (JAKARTA) — Bank Kalbar resmi menjalin kerja sama strategis dengan Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, dalam rangka mendukung implementasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Republik Indonesia (SIPD-RI). Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dilaksanakan pada Kamis, 22 Mei 2025, bertempat di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.

Acara penandatanganan dihadiri langsung oleh Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi, dan Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni. Kerja sama ini bertujuan untuk mengintegrasikan layanan perbankan Bank Kalbar dengan aplikasi SIPD-RI guna mendukung transaksi pembayaran Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) secara online di lingkungan Pemerintah Daerah.

SIPD-RI merupakan sistem yang dikembangkan oleh Kementerian Dalam Negeri untuk memfasilitasi perencanaan, penganggaran, penatausahaan, akuntansi, dan pelaporan keuangan pemerintahan daerah secara elektronik dan terintegrasi.

Melalui kerja sama ini, Bank Kalbar akan berperan aktif dalam mempercepat proses pencairan dana SP2D berbasis SIPD-RI, yang sebelumnya dilakukan secara manual atau terpisah. Integrasi ini memungkinkan proses yang lebih cepat, transparan, dan akuntabel.

Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi, menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan langkah nyata Bank Kalbar dalam mendukung transformasi digital dan tata kelola keuangan daerah yang lebih baik. 

“Kami bangga menjadi mitra strategis Kemendagri dalam pelaksanaan SIPD-RI. Ini sejalan dengan komitmen kami untuk mendukung pemerintah daerah dalam menciptakan sistem keuangan yang modern dan terpercaya,” ujarnya.

Sementara itu, Dirjen Bina Keuangan Daerah, Agus Fatoni, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan lembaga keuangan dalam menciptakan good governance

Baca Juga :  61 Tahun Bank Kalbar: Tumbuh, Berinovasi, dan Berprestasi

“Pemanfaatan teknologi informasi seperti SIPD-RI yang terintegrasi dengan sistem perbankan akan memperkuat transparansi, akuntabilitas, serta efisiensi dalam pengelolaan keuangan daerah,” katanya.

Dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama ini, diharapkan hubungan antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Bank Kalbar, akan semakin terjalin erat, mendukung konsolidasi data anggaran dan realisasi secara real-time, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah.

Berita Terkait

Sinergi Untan dan Tiga Koperasi untuk Penguatan Gerai UMKM
IKA UNDIP Kalbar Kembali Dipimpin Prof. Garuda Wiko
Serba Nyaman dan Stylish Saat Liburan, UNIQLO KIDS Bikin Gaya Selebriti Ibu dan Anak Makin Kompak
Satgas Kopasgat Pos Sugapa Amankan Bandara Sugapa, Akses Menuju Cartenz Kembali Terjaga
Solidkan Barisan, IKA UNDIP Kalbar Siapkan MUSDA II dan Pelantikan 2025–2030
Satgas Kopasgat Gagalkan Pengiriman Wiski Ilegal di Bandara Douw Aturure
Ekspor Bungkil Sawit Dari Badau Tembus 1.000 Ton, Devisa Capai USD 35.000
Respons Kebijakan Bupati, Kopasgat Perkuat Bandara Oksibil

Berita Terkait

Sabtu, 21 Juni 2025 - 09:01 WIB

Sinergi Untan dan Tiga Koperasi untuk Penguatan Gerai UMKM

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:09 WIB

IKA UNDIP Kalbar Kembali Dipimpin Prof. Garuda Wiko

Jumat, 20 Juni 2025 - 15:00 WIB

Serba Nyaman dan Stylish Saat Liburan, UNIQLO KIDS Bikin Gaya Selebriti Ibu dan Anak Makin Kompak

Jumat, 20 Juni 2025 - 14:16 WIB

Satgas Kopasgat Pos Sugapa Amankan Bandara Sugapa, Akses Menuju Cartenz Kembali Terjaga

Kamis, 19 Juni 2025 - 20:22 WIB

Solidkan Barisan, IKA UNDIP Kalbar Siapkan MUSDA II dan Pelantikan 2025–2030

Rabu, 18 Juni 2025 - 19:52 WIB

Ekspor Bungkil Sawit Dari Badau Tembus 1.000 Ton, Devisa Capai USD 35.000

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:35 WIB

Respons Kebijakan Bupati, Kopasgat Perkuat Bandara Oksibil

Senin, 16 Juni 2025 - 17:35 WIB

Distribusi Air Bersih Terganggu, PDAM Kubu Raya Tindaklanjuti Insiden Ponton

Berita Terbaru

Bisnis

Sinergi Untan dan Tiga Koperasi untuk Penguatan Gerai UMKM

Sabtu, 21 Jun 2025 - 09:01 WIB

Daerah

IKA UNDIP Kalbar Kembali Dipimpin Prof. Garuda Wiko

Jumat, 20 Jun 2025 - 21:09 WIB