TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK) – Bupati Sujiwo menghadiri High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2025 yang digelar di Aula Keriang Bandong, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat, pada hari Selasa (11 Maret 2025).
Tampak hadir pula sejumlah pejabat dan perwakilan instansi terkait. Selain Bupati Sujiwo, pertemuan tersebut dihadiri oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat, perwakilan dari Pemerintah Kabupaten dan Kota Se-Kalimantan Barat, serta anggota TPID dari berbagai daerah di provinsi Kalimantan Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen bersama dalam upaya pengendalian inflasi dan stabilisasi harga di wilayah Kalimantan Barat.
Pertemuan ini dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah, Bank Indonesia, serta pemangku kepentingan lainnya untuk membahas strategi pengendalian inflasi dan stabilisasi harga di wilayah Kalimantan Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sujiwo menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan berbagai sektor guna menjaga stabilitas ekonomi dan daya beli masyarakat.
“Harus ada sinergi antara pemerintah daerah dan berbagai sektor guna menjaga stabilitas ekonomi dan daya beli Masyarakat,” ucapnya.
Selain itu, ia juga menyoroti upaya konkret yang telah dilakukan, seperti penguatan ketahanan pangan, distribusi bahan pokok, serta pengawasan harga di pasar.
Bupati Sujiwo berharap langkah-langkah yang diambil dapat menjaga inflasi tetap terkendali dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Kegiatan ini menjadi forum strategis bagi para pemangku kebijakan untuk merumuskan solusi efektif dalam menghadapi tantangan ekonomi di tahun 2025.