TANJUNGPURA.ID (KUBU RAYA) – Bupati Kubu Raya, H. Sujiwo, SE, M.Sos mengapresiasi dan tuntaskan kegiatan retret Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang digelar selama 7 hari yaitu mulai tanggal 21 hingga 28 Februari 2025 di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Kubu Raya, H. Sujiwo, SE, M.Sos usai mengikuti pelantikan Kepala Daerah Se-Indonesia di Istana Presiden di Jakarta kemudian Ia mengikuti kegiatan lanjutan yaitu retret Kepala Daerah dan Wakil Kepala di AKMIL Magelang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kegiatan ini sangat luar biasa membangun jiwa nasionalisme, cinta Tanah Air, wawasan kebangsaan, dan wawasan Nusantara,” kata Sujiwo usai mengikuti retret yang berlangsung mulai 21-28 Februari 2025.
Sujiwo menuturkan di dalam retret ada pendalaman tugas pokok dan fungsi kepala daerah dengan pemateri para menteri, Kapolri, Ketua KPK, Jaksa Agung, dan pejabat-pejabat setingkat menteri lainnya.
“Ya pada intinya kita sudah siap dengan ilmu-ilmu dan pengalaman yang kita miliki, digembleng dengan pendalaman tupoksi supaya semakin mantap,” kata Sujiwo.
Selain itu, lanjutnya, juga ada materi pembentukan karakter kepemimpinan seperti percaya diri, disiplin, dan keteraturan. Satu hal yang menurutnya sangat mengesankan adalah terbangunnya ikatan emosional di antara para kepala daerah.
“Kita saling mengenal antarkepala daerah, kemudian bisa saling tukar pikiran dan mengadopsi kebijakan-kebijakan kepala daerah yang bisa diterapkan di Kubu Raya. Sehingga tidak perlu datang ke kabupaten dan kota atau provinsi yang lainnya,” ucapnya.
Bupati Kubu Raya ini juga menceritakan gambaran kegiatan dirinya bersama ratusan Kepala Daerah Se-Indonesia selama di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
“Memang padat sekali, dari mulai jam 03.30 itu sudah bunyi terompet, kemudian langsung kegiatan. Kegiatan-kegiatannya juga padat sekali dari mulai senam, bersih-bersih, apel, dan sarapan. Kemudian jam 07.00 sudah masuk kelas bisa sampai jam 22.00 bahkan jam 23.00. Lalu tidur paling enggak sudah jam 24.00 dan jam 03.00 lewat sudah bangun. Itu kegiatan yang dikerjakan tiap hari dari awal sampai akhir,” jelasnya.
Sujiwo menceritakan hal berkesan lainnya yaitu terbangunnya rasa persaudaraan dengan sesama kepala daerah lainnya.
“Itu cukup mengesankan dan benar-benar terikat oleh ikatan emosional, betul-betul menjadi saudara dan dekat sekali. Baru kenal sudah saling melengkapi di antara kami,” sebutnya.
Begitu pula panitia retret, Sujiwo menambahkan, bersikap tegas namun tetap humanis.
“Mereka ramah-ramah. Semua pelayanan luar biasa baik dari Kementerian Dalam Negeri maupun dari TNI-nya yang terus memimpin dan menemani kami,” tuturnya.
Lebih lanjut terkait arahan dari Presiden Prabowo Subianto pada penutupan retret, Sujiwo mengungkapkan Presiden menginstruksikan kepada semua kepala daerah agar mengutamakan kepentingan rakyat daripada kepentingan lainnya.
“Itu yang akan kami pegang teguh dan itu juga yang saya pribadi memutuskan untuk mengikuti retret ini karena memang saya mengedepankan kepentingan rakyat dan terikat oleh sumpah jabatan saya,” tutupnya. (tim liputan).
