Zat Besi dalam Susu Pertumbuhan untuk Mneingkatkan Imunitas Anak

- Editor

Minggu, 9 Februari 2025 - 16:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANJUNGPURA.ID (JAKARTA)  – Kandungan zat besi dalam susu pertumbuhan misalnya, dapat meningkatkan daya tahan tubuh, membantu perkembangan otak, dan membantu pertumbuhan fisik. Kekurangan zat besi dapat menghambat tumbuh kembang si Kecil. Maka dari itu, tidak mengherankan jika susu dimasukkan sebagai salah satu asupan untuk kebutuhan gizi seimbang anak.

 

Pakar Gizi Universitas Muhammadiyah Jakarta, Prof. Dr. Tria Astika Endah mengatakan dalam gizi seimbang susu pertumbuhan memainkan peran penting dalam komposisi gizi seimbang. Menurutnya, anak-anak di masa tumbuh kembangnya membutuhkan sekurang-kurangnya protein hewani dalam komposisi lauk mereka. Kebutuhan protein hewani nantinya dapat dipasok dari susu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

“Isi piring penuh kalau kita belah, dua pertiganya karbohidratnya, boleh nasi, boleh kentang, boleh umbi-umbian. sepertiganya lagi adalah komponen protein. Proteinnya ada hewani, ada nabati, termasuk susu di dalamnya,” kata Tria.

 

Agar optimal, Prof Tria menyebut susu pertumbuhan dapat menjadi pilihan untuk diberikan untuk tumbuh kembang secara optimal. Susu pertumbuhan mengandung tambahan nutrisi penting seperti prebiotik FOS:GOS, asam lemak esensial omega-3&6, serta AHA dan DHA guna mendukung fungsi pencernaan yang optimal serta perkembangan kognitif anak.

Baca Juga :  Polsek Pontianak Barat Bersama KPAD Kota Pontianak Berikan Arahan kepada Orang Tua Anak Terlibat Tawuran

 

“Susu pertumbuhan sendiri memang diperlukan untuk membantu pertumbuhan. Secara kandungan gizi ada tambahan-tambahan yang perannya adalah untuk membantu tumbuh kembang anak,” tutur Prof Tria.

 

Pentingnya susu dalam komposisi konsep makanan bergizi disadari oleh banyak negara-negara maju. Hal itu membuat susu dimasukkan ke dalam sejenis program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang baru dilaksanakan di Indonesia di awal tahun 2025. Dampaknya pun membuat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di negara-negara tersebut menjadi tinggi.

 

Salah satu negara maju, Finlandia memiliki skor IPM yang tinggi yakni 0,942 berdasarkan data United Nations Development Programme (UNDP) pada tahun 2022. Diketahui, Finlandia telah menyediakan makanan sekolah gratis berserta susu bagi siswa sekolah dasar dan menengah sejak tahun 1943.

 

Di Jepang, program makan siang di sekolah, atau kyūshoku dimulai sejak 2004, termasuk susu skim atau produk susu fermentasi dalam menu sehari-hari untuk siswa SD dan SMP. Skor IPM Jepang mencapai 0,92.

 

Sementara di Swedia, makan siang gratis telah diberikan sejak 1973, dan susu sering kali menjadi bagian dari menu tersebut, di samping menu utama yang biasanya mencakup daging, ikan, atau telur, serta buah-buahan. Swedia pun salah satu negara yang meraih skor IPM tertinggi yakni dengan 0,925 pada tahun 2022.

Baca Juga :  Bhabinkamtibmas Kel Saigon Aipda Maryadi Monitoring Giat Makan Gratis

 

“Riset-riset membuktikan bahwa makanan bergizi plus susu di negara berkembang terutama maju itu memang sangat suka dengan susu,” kata Tria.

 

Lebih lanjut, Prof Tria turut menyebut pentingnya susu dapat dimulai sejak masa mengandung. Menurutnya, terdapat perbedaan signifikan ibu yang mengonsumsi susu dan tidak sama sekali. Berdasarkan berbagai penelitian, pertumbuhan janin yang menjadi signifikan di dalam kandungan jika sang ibu rutin mengonsumsi susu.

 

“Konsumsi susu pada saat hamil itu dapat meningkatkan hormon pertumbuhan jadi janin berkembang lebih baik sehingga peningkatan frekuensi konsumsi susu itu sejalan dengan peningkatan pertambahan berat badan pada janin pada masa kehamilan,” ungkap Prof Tria.

Berita Terkait

Polri Peduli: Polresta Pontianak Gelar Bakti Sosial untuk Anak Panti Asuhan Tunas Melati
Polresta Pontianak Bersinergi dengan Mahasiswa Muhammadiyah Berbagi Takjil di Bundaran Digulis
Operasi Pekat Kapuas 2025: Satresnarkoba Polres Landak Ungkap Peredaran Narkoba
Peresmian Pondok Pesantren Ulil Albab, Langkah Baru di Lapas Kelas IIA Pontianak
Atasi Jalan Rusak, Bupati Ketapang Kumpulkan Pemangku Kepentingan
Perkuat Sinergi di Bulan Ramadhan, Polda Kalbar Jalin Silaturahmi dengan PW Muhammadiyah Kalbar
Pengecekan Produksi Minyak Goreng Jenis Minyak Kita di PT. Wilmar Cahaya Indonesia Tbk
Peduli Korban Banjir, Kapolda Kalbar dan Ketua PD Bhayangkari Kalimantan Barat, Salurkan Bantuan

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 11:22 WIB

Polri Peduli: Polresta Pontianak Gelar Bakti Sosial untuk Anak Panti Asuhan Tunas Melati

Rabu, 12 Maret 2025 - 11:00 WIB

Polresta Pontianak Bersinergi dengan Mahasiswa Muhammadiyah Berbagi Takjil di Bundaran Digulis

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:49 WIB

Operasi Pekat Kapuas 2025: Satresnarkoba Polres Landak Ungkap Peredaran Narkoba

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:38 WIB

Peresmian Pondok Pesantren Ulil Albab, Langkah Baru di Lapas Kelas IIA Pontianak

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:26 WIB

Atasi Jalan Rusak, Bupati Ketapang Kumpulkan Pemangku Kepentingan

Rabu, 12 Maret 2025 - 09:09 WIB

Pengecekan Produksi Minyak Goreng Jenis Minyak Kita di PT. Wilmar Cahaya Indonesia Tbk

Rabu, 12 Maret 2025 - 08:59 WIB

Peduli Korban Banjir, Kapolda Kalbar dan Ketua PD Bhayangkari Kalimantan Barat, Salurkan Bantuan

Rabu, 12 Maret 2025 - 08:50 WIB

Bukber REI Kalbar Bertajuk Merajut Ukhuwah di Bulan Berkah Sukseskan Program 3 Juta Rumah

Berita Terbaru