Tokopedia dan ShopTokopedia Bagi Tips Tingkatkan Penjualan Ramadan

- Editor

Jumat, 14 Februari 2025 - 14:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tokopedia dan ShopTokopedia hadirkan webinar edukasi hingga kampanye Ramadan Ekstra Seru yang bisa dimanfaatkan pelaku usaha untuk mengoptimalkan pendapatan di bulan Ramadan.

Tokopedia dan ShopTokopedia hadirkan webinar edukasi hingga kampanye Ramadan Ekstra Seru yang bisa dimanfaatkan pelaku usaha untuk mengoptimalkan pendapatan di bulan Ramadan.

TANJUNGPURA.ID (JAKARTA) Berdasarkan riset Toluna pada tahun 2024, pembeli berbelanja kebutuhan Ramadan pada semua fase, yaitu sebelum, saat, dan setelah Ramadan. 75% responden bahkan sudah aktif mencari inspirasi, tips, dan ide hadiah Ramadan 1-2 minggu sebelum Ramadan dimulai.[1]

 

“Artinya, ada peluang yang besar bagi pelaku usaha termasuk UMKM untuk menaikkan pendapatan di bulan Ramadan. Untuk membantu penjual menciptakan peluang, Tokopedia dan ShopTokopedia pun membuat webinar edukasi #SIAPRAMADAN untuk penjual hingga kampanye Ramadan Ekstra Seru. Webinar edukasi dapat diakses secara gratis melalui halaman Pusat Edukasi Seller Tokopedia atau ShopTokopedia Academy,” jelas SMB Education and Engagement Lead Tokopedia and TikTok E-commerce, Teddy.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

5 Tips Penjual di Tokopedia dan ShopTokopedia Naikkan Pendapatan di Ramadan

Tokopedia dan ShopTokopedia melalui Teddy dan sejumlah pelaku usaha membagikan tips memaksimalkan persiapan bisnis menjelang bulan Ramadan untuk mengoptimalkan pendapatan.

 

  1. Jaga ketersediaan stok

“Penjual sebaiknya menjaga ketersediaan stok pada semua fase, yaitu sebelum, saat, dan setelah Ramadan untuk mempertahankan pembeli. Pastikan produk, khususnya yang paling laris, memiliki stok yang cukup termasuk saat terjadi lonjakan pesanan di bulan Ramadan. Manfaatkan juga fitur-fitur penjualan yang bisa memberikan informasi produk populer berdasarkan kategori dan lokasi penjual, serta kata kunci yang paling sering digunakan pembeli,” jelas Teddy.

Brand lokal di Tokopedia dan ShopTokopedia, Bittersweet by Najla, melalui pemiliknya Ala Bisyir, mengatakan, “Penjualan kami di Ramadan bisa naik 200%, maka sangat penting memperbanyak stok produk agar mencukupi permintaan pembeli yang meningkat signifikan di momen besar ini. Kami biasanya memproyeksi kebutuhan stok dari beberapa bulan sebelum Ramadan sekaligus Ramadan tahun sebelumnya.”

 

  1. Gabung kampanye khusus Ramadan Ekstra Seru

“Bergabung dalam kampanye kolaborasi Tokopedia dan ShopTokopedia, Ramadan Ekstra Seru, bisa menjadi salah satu strategi meningkatkan penjualan di bulan Ramadan,” jelas Teddy. Penjual bisa menawarkan sederet penawaran menarik, seperti gratis ongkir, flash sale setiap hari, diskon khusus saat live streaming, kejutan voucher setiap hari, dan masih banyak lagi.

Baca Juga :  Sapa Relawan Akar Beringin, Maman Abdurrahman Pastikan Sutarmidji Paling Komitmen Bangun Kalbar

 

Eksposur dan penjualan pelaku usaha terbukti meningkat berkat kampanye Ramadan Ekstra Seru. Pemilik Usaha Hijrahfood Meatshop, Akram Amrullah Rajab, mengatakan, “Berkat ikut kampanye Ramadan Ekstra Seru 2024, penjualan naik 3 kali lipat. Penjualan daging rendang bahkan melonjak 10 kali lipat.”

 

  1. Lakukan live streaming di TikTok

50% responden riset Toluna terinspirasi membeli setelah melihat konten video termasuk live streaming di TikTok.[2] Pada Ramadan 2024, puncak live streaming dengan penonton terbanyak ada di waktu sahur, istirahat, dan setelah berbuka puasa.[3] “Lakukanlah live streaming setiap hari bahkan tingkatkan durasi guna menjangkau lebih banyak pembeli. Sesuaikan juga diskon atau bentuk promosi lain untuk ditawarkan di jam-jam puncak live streaming agar penjualan di bulan Ramadan makin maksimal,” tambah Teddy.

 

Bittersweet by Najla melalui Ala menambahkan, “Berkat live streaming pada Ramadan 2024, pesanan kami naik 2 kali lipat. Beberapa hal yang kami lakukan untuk mengoptimalkan live streaming adalah menunjukkan proses pembuatan produk. Kami juga menyesuaikan tema dan dekorasi live streaming dengan Ramadan, serta membuat produk khusus seperti hampers yang hanya dijual saat live streaming.”

 

  1. Buat short video

Frekuensi unggahan konten video pendek (short video) yang makin tinggi bisa meningkatkan jangkauan audiens termasuk saat Ramadan. “Ada tiga pesan yang sebaiknya disampaikan penjual Tokopedia dan ShopTokopedia lewat short video TikTok, yaitu menampilkan keunggulan produk, mengarahkan audiens untuk klik Keranjang Kuning, dan mengajak audiens untuk cek profil toko dan jadwal live streaming,” tutur Teddy.

Baca Juga :  Nolan Indonesia Bagikan Tips Berkendara Aman dan Nyaman Saat Memasuki Musim Hujan

 

“Pelaku usaha bisa berkolaborasi dengan kreator konten untuk membuat short video di TikTok yang ditujukan untuk menarik lebih banyak penonton pada saat sesi live streaming berlangsung, atau bekerja sama dengan affiliate content creators untuk membuat short video dengan Keranjang Kuning guna membantu mempromosikan produk kita,jelas Bittersweet by Najla melalui Ala.

 

  1. Pakai fitur iklan

Penjual bisa memanfaatkan fitur iklan untuk meningkatkan penjualan di Ramadan. Misalnya, dengan TopAds, toko/produk penjual bisa muncul pada halaman strategis di Tokopedia. Di sisi lain, dengan Shopping Ads, yang mencakup Product Shopping Ads, Video Shopping Ads dan LIVE Shopping Ads, toko/produk penjual di ShopTokopedia bisa muncul pada halaman ‘Saran’ atau ‘For You’ pengguna TikTok. Serta GMV Max, yang mencakup LIVE GMV Max dan Product GMV Max, untuk mengoptimalkan ROI (return of investment) iklan dari akun ShopTokopedia penjual.

 

Brand lokal di Tokopedia dan ShopTokopedia yang memanfaatkan fitur iklan adalah Kintakun. “Di Ramadan tahun lalu, kami berpartisipasi dalam kampanye Ramadan Ekstra Seru dengan meluncurkan koleksi khusus dan menggunakan fitur iklan, TopAds dan LIVE Shopping Ads. Hasilnya, pesanan meningkat 108% dibandingkan bulan sebelumnya,” ujar Marketing Director Kintakun, Vincent Saputera.

[1] Riset Toluna bersama TikTok mengenai perilaku masyarakat, Ramadan 2024

[2] Riset Toluna bersama TikTok mengenai perilaku masyarakat, Ramadan 2024

[3] Data TikTok, Ramadan 2024

Berita Terkait

Polri Peduli: Polresta Pontianak Gelar Bakti Sosial untuk Anak Panti Asuhan Tunas Melati
Polresta Pontianak Bersinergi dengan Mahasiswa Muhammadiyah Berbagi Takjil di Bundaran Digulis
Operasi Pekat Kapuas 2025: Satresnarkoba Polres Landak Ungkap Peredaran Narkoba
Peresmian Pondok Pesantren Ulil Albab, Langkah Baru di Lapas Kelas IIA Pontianak
Atasi Jalan Rusak, Bupati Ketapang Kumpulkan Pemangku Kepentingan
Perkuat Sinergi di Bulan Ramadhan, Polda Kalbar Jalin Silaturahmi dengan PW Muhammadiyah Kalbar
Pengecekan Produksi Minyak Goreng Jenis Minyak Kita di PT. Wilmar Cahaya Indonesia Tbk
Peduli Korban Banjir, Kapolda Kalbar dan Ketua PD Bhayangkari Kalimantan Barat, Salurkan Bantuan

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 11:22 WIB

Polri Peduli: Polresta Pontianak Gelar Bakti Sosial untuk Anak Panti Asuhan Tunas Melati

Rabu, 12 Maret 2025 - 11:00 WIB

Polresta Pontianak Bersinergi dengan Mahasiswa Muhammadiyah Berbagi Takjil di Bundaran Digulis

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:49 WIB

Operasi Pekat Kapuas 2025: Satresnarkoba Polres Landak Ungkap Peredaran Narkoba

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:38 WIB

Peresmian Pondok Pesantren Ulil Albab, Langkah Baru di Lapas Kelas IIA Pontianak

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:26 WIB

Atasi Jalan Rusak, Bupati Ketapang Kumpulkan Pemangku Kepentingan

Rabu, 12 Maret 2025 - 09:09 WIB

Pengecekan Produksi Minyak Goreng Jenis Minyak Kita di PT. Wilmar Cahaya Indonesia Tbk

Rabu, 12 Maret 2025 - 08:59 WIB

Peduli Korban Banjir, Kapolda Kalbar dan Ketua PD Bhayangkari Kalimantan Barat, Salurkan Bantuan

Rabu, 12 Maret 2025 - 08:50 WIB

Bukber REI Kalbar Bertajuk Merajut Ukhuwah di Bulan Berkah Sukseskan Program 3 Juta Rumah

Berita Terbaru