Pengecekan Kondisi Banjir di Dusun Mengkiang dan Dusun Borang, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau

- Editor

Selasa, 4 Februari 2025 - 09:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANJUNGPURA.ID (SANGGAU)  – Tim Satuan Tugas (Satgas) Operasi Aman Batingsor Kapuas 2025 melaksanakan pengecekan kondisi banjir di Dusun Mengkiang, Desa Mengkiang, dan Dusun Borang, Desa Kambong, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, pada Senin (3/2/2025).

Kegiatan ini dipimpin oleh Kabagops Polres Sanggau, AKBP Wahyu Hartono, S.H., M.A.P., selaku Karendalops, didampingi oleh Kasat Samapta AKP Supariyanto, S.H., selaku Kasatgas Penanganan, Kasi Humas Polres Sanggau AKP Keken Sukendar, Kapolsek Kapuas Iptu Marianus, serta Kepala Desa Mengkiang, Junaidi. Turut hadir personel Polres Sanggau, Polsek Kapuas, serta anggota Koramil Kapuas dalam pengecekan ini.

Dari hasil pemantauan di Desa Mengkiang, tercatat sebanyak 84 rumah terdampak banjir, dengan 45 rumah di antaranya mengalami perendaman air dengan ketinggian berkisar antara 50 hingga 100 cm.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pihak desa telah menyiapkan posko penampungan di SDN 15 Desa Mengkiang, Kecamatan Kapuas, meskipun hingga saat ini belum ada warga yang mengungsi ke lokasi tersebut. Mayoritas warga memilih mengungsi sementara ke rumah keluarga yang lebih aman.

Sementara itu, di Desa Kambong, dampak banjir lebih signifikan dengan total 67 rumah terendam, mengakibatkan 263 jiwa terdampak.

Baca Juga :  Pastikan Pelayanan Terpenuhi, Pemkot Cek Mandiri Kendaraan Operasional

Selain itu, sebanyak 97 rumah lainnya yang dihuni oleh 387 jiwa turut mengalami dampak banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 100 hingga 200 cm. Bahkan, satu unit bangunan sekolah, SDN 34 Borang, juga ikut terendam banjir.

Di Desa Kambong, belum ada posko penampungan yang didirikan oleh pihak desa. Namun, hingga saat ini, tidak ada warga yang mengungsi ke lokasi umum. Sebagian besar warga memilih bertahan atau mengungsi ke rumah sanak keluarga yang masih aman dari banjir.

Kabagops Polres Sanggau, AKBP Wahyu Hartono, S.H., M.A.P., dalam keterangannya menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan pemantauan situasi banjir di Kecamatan Kapuas.

“Kami bersama tim terus memantau perkembangan banjir di wilayah terdampak, terutama di Desa Mengkiang dan Desa Kambong. Intensitas curah hujan yang tinggi masih berpotensi meningkatkan debit air, sehingga diperlukan kewaspadaan bersama,” ujarnya.

Lebih lanjut, AKBP Wahyu Hartono menegaskan bahwa Polres Sanggau akan terus berkoordinasi dengan pemerintah desa dan instansi terkait dalam upaya penanganan bencana ini.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak desa serta instansi terkait untuk memastikan keselamatan warga dan kesiapan bantuan jika diperlukan. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika kondisi semakin memburuk,” tambahnya.

Baca Juga :  Bakti Kesehatan Gratis untuk Warga Pasca Banjir di Sei Sengkuang

Untuk mengantisipasi kemungkinan memburuknya situasi, posko penampungan yang telah didirikan tetap disiagakan.

Sementara itu, personel gabungan dari kepolisian dan TNI terus melakukan patroli serta memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan.

Situasi banjir di Kecamatan Kapuas masih dalam pantauan intensif. Dengan curah hujan yang masih tinggi, masyarakat diimbau untuk tetap siaga dan memperhatikan informasi terbaru dari pihak berwenang.

Koordinasi lintas sektor terus dilakukan guna memastikan langkah-langkah antisipatif berjalan optimal, serta memastikan bahwa bantuan bagi warga terdampak dapat tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran.

Berita Terkait

Perluas Layanan, Bapas Semarang Siapkan Pos Bapas di Kabupaten Demak
STIKes YARSI Pontianak Kukuhkan Lulusan Tangguh untuk Daerah 3T dan Layanan Kesehatan Kalbar
Peringatan Keras Yohan Betty Desak Aparat Gelar Razia Layangan Kawat Demi Ketertiban Umum dan PLN
Jumlah Lulusan Melonjak, STIKes Yarsi Pontianak Perkuat Pendampingan Menuju Dunia Kerja
ARIGATO INDONESIA 2025: UNIQLO Ajak Pelanggan Berbagi Cerita dan Salurkan Donasi 1.000 Pakaian bagi Petugas Damkar dan PPSU
Tokoh Wanita Melayu Pontianak Imbau Hentikan Layang-Layang Bertali Kawat Demi Keselamatan dan Kelancaran Listrik
Bapas Kelas I Semarang Tebar Kepedulian, Bagikan Sembako untuk Masyarakat dan Klien
Tokoh Agama Pontianak Imbau Permainan Layang-Layang Dipindah ke Area Terbuka Demi Hindari Gangguan Listrik

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 19:19 WIB

Perluas Layanan, Bapas Semarang Siapkan Pos Bapas di Kabupaten Demak

Kamis, 20 November 2025 - 15:13 WIB

STIKes YARSI Pontianak Kukuhkan Lulusan Tangguh untuk Daerah 3T dan Layanan Kesehatan Kalbar

Kamis, 20 November 2025 - 14:34 WIB

Peringatan Keras Yohan Betty Desak Aparat Gelar Razia Layangan Kawat Demi Ketertiban Umum dan PLN

Rabu, 19 November 2025 - 18:46 WIB

Jumlah Lulusan Melonjak, STIKes Yarsi Pontianak Perkuat Pendampingan Menuju Dunia Kerja

Rabu, 19 November 2025 - 10:21 WIB

ARIGATO INDONESIA 2025: UNIQLO Ajak Pelanggan Berbagi Cerita dan Salurkan Donasi 1.000 Pakaian bagi Petugas Damkar dan PPSU

Senin, 17 November 2025 - 18:06 WIB

Bapas Kelas I Semarang Tebar Kepedulian, Bagikan Sembako untuk Masyarakat dan Klien

Minggu, 16 November 2025 - 14:44 WIB

Tokoh Agama Pontianak Imbau Permainan Layang-Layang Dipindah ke Area Terbuka Demi Hindari Gangguan Listrik

Sabtu, 15 November 2025 - 14:49 WIB

Tokoh Adat Kubu Raya Imbau Warga Tinggalkan Tali Kawat dan Main Layang-Layang di Area Aman

Berita Terbaru