Kemenkes Luncurkan Buku Panduan dan Lembar Balik Tuberkulosis bagi Tenaga Kesehatan dan Kader

- Editor

Minggu, 16 Februari 2025 - 12:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANJUNGPURA.ID (JAKARTA) –  Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, melalui Direktorat Jenderal Penanggulangan Penyakit, meluncurkan Buku Panduan dan Lembar Balik Tuberkulosis (TB) yang dirancang untuk memperkuat kapasitas tenaga kesehatan dan kader dalam mendukung eliminasi TB di Indonesia pada tahun 2030. Peluncuran ini berlangsung di Aula Siwabessy, Gedung Prof. Sujudi pada Rabu (22/1/2025).

 

Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin menyampaikan komitmen penuh pemerintah dalam menjalankan tiga program prioritas (Quick Wins) di sektor kesehatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Program ini dirancang untuk memberikan dampak nyata bagi masyarakat, sekaligus menjadi langkah strategis dalam mendukung visi Presiden Prabowo Subianto di bidang kesehatan.

“Quick Wins ini mencakup tiga fokus utama: screening kesehatan gratis bagi 280 juta masyarakat Indonesia, percepatan penanganan tuberkulosis dan pembangunan rumah sakit di kabupaten/kota tertinggal dan terpencil. Semuanya diharapkan mulai berjalan penuh pada Januari ini, sesuai dengan prinsip Quick Win, yaitu memberikan hasil cepat dan tepat,” ujar Menkes Budi dalam sambutannya.

Menteri Budi menjelaskan, Indonesia masih menghadapi tantangan besar dalam penanganan TB. Penyakit ini menjadi penyebab 136.000 kematian per tahun atau setara dengan dua kematian setiap lima menit. Untuk itu, Menkes menegaskan pentingnya upaya deteksi dini dan pengobatan menyeluruh untuk mengatasi tantangan tersebut.

“Percepatan penanganan kasus TB ditargetkan harus menemukan 1 juta kasus TB tahun ini dari estimasi WHO sebanyak 1,08 juta kasus. Tidak hanya deteksi, kami juga memastikan minimal 90% pasien memulai dan menyelesaikan pengobatan. Kami telah memperbaiki rezim pengobatan agar lebih singkat dan efektif, baik untuk pasien TBC sensitif obat maupun resisten obat,” jelas Menteri.

Baca Juga :  Pelatihan Jurnalistik di SMANDU: Membangun Generasi Penebar Informasi Positif

Pendekatan inovatif, seperti pendampingan pasien melalui kader dan tenaga kesehatan, akan terus diperkuat. Panduan berbasis buku lembar balik telah disiapkan untuk membantu kader menjelaskan pentingnya pengobatan kepada masyarakat dengan cara yang efektif.

Lebih lanjut, Menkes menyampaikan, program Quick Win kedua, yaitu skrining kesehatan gratis untuk memastikan akses pemeriksaan kesehatan gratis bagi seluruh masyarakat Indonesia. Persiapannya telah memasuki tahap akhir dan peluncuran resmi dijadwalkan pada Februari 2025.

Skrining ini diharapkan dapat mendeteksi lebih awal berbagai penyakit, termasuk penyakit tidak menular yang menjadi ancaman utama masyarakat.

Selanjutnya, Quick Win ketiga adalah pembangunan rumah sakit di daerah tertinggal dan terpencil sebagai langkah pemerataan layanan kesehatan. Pemerintah telah memulai pembangunan rumah sakit di wilayah kabupaten/kota yang selama ini sulit dijangkau, dengan rencana pembangunan 32 rumah sakit baru pada tahun ini.

“Rumah sakit ini akan dibangun di daerah yang mungkin belum pernah terdengar oleh sebagian besar dari kita. Harapannya, fasilitas ini selesai dan mulai beroperasi sebelum akhir tahun 2025,” tambah Menkes.

Menteri Budi juga memberikan apresiasi kepada seluruh kader kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam program eliminasi TB. Untuk meningkatkan motivasi, rencananya akan diadakan kompetisi untuk kader terbaik.

“Kader terbaik nanti akan diajak bertemu Menteri dan mendapat penghargaan berupa sertifikat sebagai bentuk apresiasi,” ungkap Menkes.

Melalui akselerasi tiga Quick Wins ini, pemerintah optimistis dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih baik, merata, dan efektif.

Baca Juga :  Tidak Ada Hubungan Antara Nyamuk Wolbachia Dan Keganasan Nyamuk Dengue

“Ini bukan hanya tugas pemerintah, tetapi gerakan bersama seluruh masyarakat Indonesia. Dengan kolaborasi dan semangat yang tinggi, kita bisa wujudkan Indonesia lebih sehat,” tutup Menteri Kesehatan.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Penyelenggara dr. Yudhi Pramono menyampaikan bahwa buku panduan dan lembar balik ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dan kader dalam memberikan edukasi terkait TB kepada masyarakat.

“Buku ini menjadi alat bantu komprehensif dan terstandar yang akan mempermudah komunikasi, informasi, dan edukasi terkait TB, baik kepada pasien maupun masyarakat umum,” ujar dr. Yudhi.

Buku panduan ini diharapkan dapat menjangkau lebih dari 1,3 juta kader posyandu dan tenaga kesehatan di seluruh Indonesia. Dengan alat bantu ini, kader dan tenaga kesehatan dapat menyampaikan informasi yang lebih efektif kepada masyarakat, meningkatkan kesadaran, dan memperkuat kolaborasi dalam memberantas TB.

Melalui peluncuran ini, dr. Yudhi menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pemberdayaan tenaga kesehatan dan kader, sekaligus mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mencapai target Indonesia bebas TB pada 2030.

Berita Terkait

Bandara Kenyam di Kabupaten Nduga: Peran Satgas Korpasgat dalam Mendukung Operasional di Wilayah Terpencil Papua
Zean Novrian: Masa Depan Pontianak Ada di Tangan Pemuda
Bandara Bilorai: Penghubung Strategis Intan Jaya dengan Dukungan Satgas Korpasgat
BMKG: Prakiraan 3 Hari Kedepan Hujan Lebat Landa Kalbar, Waspadai Banjir dan Longsor
ThunderSoft dan Geely Berkolaborasi dengan NVIDIA, Luncurkan AIBOX di IAA 2025 sebagai Solusi AI Berskala Luas untuk Mobil
“Gift From A Whale”: Festival Paus Ulsan Ke-29
Sunwoda Luncurkan Sel Penyimpanan Energi 684Ah & 588Ah di Ajang RE+ 25, Mudah Diaplikasikan untuk Segala Kebutuhan
Waspada! Tanggal 15 September Hujan Lebat dan Petir Berpotensi Landai Kalbar

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 11:31 WIB

Bandara Kenyam di Kabupaten Nduga: Peran Satgas Korpasgat dalam Mendukung Operasional di Wilayah Terpencil Papua

Minggu, 14 September 2025 - 21:24 WIB

Zean Novrian: Masa Depan Pontianak Ada di Tangan Pemuda

Minggu, 14 September 2025 - 11:14 WIB

Bandara Bilorai: Penghubung Strategis Intan Jaya dengan Dukungan Satgas Korpasgat

Minggu, 14 September 2025 - 10:23 WIB

BMKG: Prakiraan 3 Hari Kedepan Hujan Lebat Landa Kalbar, Waspadai Banjir dan Longsor

Minggu, 14 September 2025 - 10:14 WIB

ThunderSoft dan Geely Berkolaborasi dengan NVIDIA, Luncurkan AIBOX di IAA 2025 sebagai Solusi AI Berskala Luas untuk Mobil

Minggu, 14 September 2025 - 10:10 WIB

Sunwoda Luncurkan Sel Penyimpanan Energi 684Ah & 588Ah di Ajang RE+ 25, Mudah Diaplikasikan untuk Segala Kebutuhan

Minggu, 14 September 2025 - 08:35 WIB

Waspada! Tanggal 15 September Hujan Lebat dan Petir Berpotensi Landai Kalbar

Minggu, 14 September 2025 - 08:27 WIB

Cuaca Kalbar Hari Ini, Didominasi Hujan Petir dan Angin Kencang

Berita Terbaru

Simposium Pemuda Oleh KNPI Kota Pontianak

Daerah

Zean Novrian: Masa Depan Pontianak Ada di Tangan Pemuda

Minggu, 14 Sep 2025 - 21:24 WIB