Penutupan Jalan di Kubu Raya Diprotes Warga, Aksi Pembukaan Paksa Terjadi

- Editor

Jumat, 10 Januari 2025 - 18:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

warga Jalan Siaga, Kabupaten Kubu Raya, melakukan aksi membuka paksa penutup jalan

warga Jalan Siaga, Kabupaten Kubu Raya, melakukan aksi membuka paksa penutup jalan

TANJUNGPURA.ID (KUBU RAYA) – Ratusan warga Jalan Siaga, Kabupaten Kubu Raya, melakukan aksi membuka paksa penutup jalan yang dipasang oleh orang tidak dikenal pada Jumat (10 Januari 2025).

Penutupan jalan tersebut diduga dilakukan tanpa koordinasi dengan pihak berwenang maupun warga sekitar, sehingga memicu kemarahan masyarakat setempat.

Penutup jalan berupa portal besi dan balok kayu itu diketahui telah menghalangi akses utama warga sejak pagi hari. Warga mengaku kesulitan menjalankan aktivitas sehari-hari, seperti bekerja, bersekolah, dan berdagang sehingga semua aktivitas perekonomian terganggu akibat penutupan jalan mendadak tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami tidak tahu siapa yang memasang ini. Jalan ini adalah akses penting bagi kami. Kalau dibiarkan, aktivitas kami jadi terganggu,” ujar Ketua RT Siaga, Margana yang turut membuka paksa penutup jalan.

Aksi spontan warga ini berjalan tanpa insiden, meski sempat menarik perhatian pengendara dan pengguna jalan lainnya. Beberapa warga lainnya terlihat berusaha mendokumentasikan kejadian tersebut sebagai bukti untuk dilaporkan kepada pihak berwajib.

Kepala Dusun Siaga Desa Sungai Raya, Evi Novianti, menjelaskan bahwa tidak ada pemberitahuan atau izin terkait penutupan jalan tersebut, Ia menjelaskan bahwa sbelum penutupanJalan ini memang ada datang orang yang mengaku pemilik lahan dan kemudian melakukan pengukuran balik batas lahannya tersebut.

Baca Juga :  Polres Melawi Mengamankan JR Alias R di Duga Melakukan Cabul

“Kami sudah mencoba mencari tahu siapa yang memasangnya, tapi tidak ada informasi jelas. Langkah warga untuk membuka jalan ini adalah hal yang wajar karena menyangkut kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.

Evi Novianti juga menjelaskan Pemerintah Desa dalam hal ini Kepala Desa Sungai Raya akan mencoba memediasi hal ini kepada para pihak yang bermasalah baik pemilik lahan, Masyarakat dan BPN Kabupaten Kubu Raya.

Sementara itu salah satu warga jalan Siaga, Rifai yang juga merupakan Anggota BPD Desa Sungai Raya mengatakan bahwa jalan siaga di Desa Sungai Raya ini sudah puluhan tahun ada dan dipergunakan oleh warga sehari-hari bahkan telah menerima program Pembangunan dari pemerintah Daerah (Pemda).

“Maka sangat mengherankan tiba-tiba jalan ditutup sepihak oleh orang yang tidak kita kenal, tanpa ada pemberitahuan apapun kepada kami, sebelumnya beredar informasi akan diperbaiki jalan yang rusak, maka kami merasa senagng, tetapi setelah bermingu-minggu bahkan sudah hampir satu bulan tidak ada aktifitas apapun kecuali penutupan jalan,” jelasnya.

Baca Juga :  Ratusan Warga dari Berbagai Suku di Pontianak Utara Siap Menangkan Midji-Didi

Rifai Mengatakan apapun alasannya penutupan jalan secara sepihak ini sangat tidak benar, bahkan Gerbang Jalan Siaga yang dibangun secara swadaya Masyarakat juga dipindahkan tanpa pemberitahuan warga setempat.

Guna mengantisipasi aksi warga berjalan kondusif Aparat kepolisian dan TNI ikut mengawasi dan mengamankan aksi warga tersebut Kapolsek setempat, AKP Haryanto, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan penanganan kasus ini kepada pihak berwenang.

Hingga berita ini diturunkan, jalan di kawasan tersebut telah kembali bisa dilalui, sementara aparat masih mengumpulkan keterangan dari warga untuk mengungkap pelaku di balik pemasangan penutup jalan itu.

Berita Terkait

Semangat Indonesia Emas 2045 Warnai Upacara Hari Ibu ke-97 di Bapas Kelas I Semarang
Ria Norsan: Keberagaman Adalah Kekuatan Pembangunan Kalimantan Barat
Dialog FKDM Kalbar Satukan Tokoh Adat hingga Mahasiswa Jaga Kondusivitas Daerah
Dirjen PAS Apresiasi Kesiapan Bapas Kelas I Semarang Hadapi KUHP Nasional
Jelang Akhir Tahun 2025, FKDM Kalbar Gelar Dialog Kewaspadaan Dini Hadirkan Gubernur dan Kapolda
Tahun 2025 Jadi Momentum Positif Keterbukaan Informasi Publik di Kalbar
Resmi Tahap II, Dua Tersangka Korupsi Dana Hibah GKE Sintang Ditahan di Rutan Kelas II A
Gempur Peredaran Gelap: Pangdam XII/Tpr Musnahkan 30 Kg Sabu dan Ribuan Senjata Api Rakitan

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:36 WIB

Semangat Indonesia Emas 2045 Warnai Upacara Hari Ibu ke-97 di Bapas Kelas I Semarang

Selasa, 23 Desember 2025 - 11:08 WIB

Ria Norsan: Keberagaman Adalah Kekuatan Pembangunan Kalimantan Barat

Selasa, 23 Desember 2025 - 10:38 WIB

Dialog FKDM Kalbar Satukan Tokoh Adat hingga Mahasiswa Jaga Kondusivitas Daerah

Senin, 22 Desember 2025 - 07:51 WIB

Dirjen PAS Apresiasi Kesiapan Bapas Kelas I Semarang Hadapi KUHP Nasional

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:09 WIB

Jelang Akhir Tahun 2025, FKDM Kalbar Gelar Dialog Kewaspadaan Dini Hadirkan Gubernur dan Kapolda

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:21 WIB

Resmi Tahap II, Dua Tersangka Korupsi Dana Hibah GKE Sintang Ditahan di Rutan Kelas II A

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:14 WIB

Gempur Peredaran Gelap: Pangdam XII/Tpr Musnahkan 30 Kg Sabu dan Ribuan Senjata Api Rakitan

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:06 WIB

Bupati Sujiwo Turun Langsung, Proyek Penimbunan Living Mall Kubu Raya Disetop, Ini Penyebabnya

Berita Terbaru