TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK) – Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 1, Didi Haryono memastikan, jika pasangan Midji-Didi terpilih di Pilgub Kalbar 2024, akan menjaga dan mempertahankan kearifan lokal.
Sebab, kearifan lokal adalah kebudayan masyarakat yang sudah turun temurun dilakukan. Sehingga harus dijaga.
“Kearifan lokal tak ada yang melanggar hukum,” kata Didi Haryono saat debat publik Pilgub Kalbar 2024 yang digelar KPU Kalbar, Senin (18/11/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Didi, kearifan lokal masyarakat adalah kekayaan. Ia menilai, seluruh kebijakan yang diambil Pemprov Kalbar di era Sutarmidji tidak ada yang bertentangan dengan kearifan lokal.
“Saya menyaksikan sendiri, bahkan 14 indeks pembangunan kita baik. Karena apa? Beliau (Sutarmidji) benar memperhatikan kearifan lokal,” ujarnya.
Debat ketiga ini mengangkat tema: Adapun debat publik ini temanya: Menyelaraskan Kebijakan di Bidang Politik, Hukum, Hak Asasi Manusia, dan Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik dan Bersih.
Adapun pasangan Midji-Didi diusung delapan partai pilitik. Di antaranya NasDem, Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, PKS, PSI dan Perindo.