Merayakan Khatulistiwa Dengan Makan Kue Tradisional Pontianak Bersama

- Editor

Jumat, 25 Oktober 2024 - 14:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Belajar Yang Menyenangkan Bagi Pelajar SD Mujahidin

Belajar Yang Menyenangkan Bagi Pelajar SD Mujahidin

TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK)  – Selain terkenal dengan Tugu Khatulistiwa, Kota Pontianak juga terkenal dengan kulineran kue tradisionalnya. Sebagai upaya mengenalkan berbagai kue tradisional itu, di momentum HUT Kota Pontianak pihak SD Mujahidin menggelar makan kue bersama para pelajar. Makan kue sambil belajar itu, betul-betul momen menyenangkan bagi para pelajar.

Kue tradisional telah tersedia di atas nampan. Ada bingke, klepon, nagasari, lumpur surga, dadar gulung, batang burok, ketupat lemak, talam hijau, deram, jorong-jorong, lemang, pengkang dan berbagai panganan kue kampung khas Pontianak.

Marchiello, salah satu pelajar SD Mujahidin sudah tak sabar untuk menikmati berbagai kue khas asli Pontianak itu. Apalagi, makan kue tradisional itu dilakukan secara bersama-sama teman sekelasnya. Jadilah, momen itu begitu spesial bagi pelajar kelas 2 SD Mujahidin itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal senada dikatakan Sakha. “Kegiatan makan kue tradisional ini menyenangkan. Selain rasa kue yang enak, saya juga bisa belajar banyak tentang nama-nama kue tradisional ini. Saya sendiri bawa kue klepon dan dadar gulung, rasanya enak” ujarnya sambil menikmati kue-kue tersebut.

Baca Juga :  Arif Joni Serukan Kader PKS All Out Menangkan Midji-Didi

Kepala Sekolah SD Mujahidin Pontianak, Sutaji menjelaskan, bahwa makan kue tradisional bersama ini dilakukan oleh seluruh pelajar SD Mujahidin. Ini kata dia merupakan kegiatan Pelajaran projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5), merupakan upaya sekolah untuk membentuk generasi berkarakter, kreatif dan memiliki nilai kebangsaan kuat.

Kebetulan bulan Oktober masih dalam rangkaian hari jadi Kota Pontianak. Momen ini diambil pihak sekolah untuk mengadakan kegiatan makan kue tradisional bersama. Tujuannya untuk mengenalkan kearifan lokal kepada siswa.

Kata Sutaji, kegiatan ini tidak hanya sekedar acara makan bersama, tetapi juga sebagai bentuk pelajaran tentang kebersamaan, saling menghargai, dan melestarikan budaya daerah. Melalui momen ini, siswa belajar bahwa kue tradisional seperti kue bingke, klepon, dan lain-lain merupakan warisan budaya yang perlu dihargai dan dilestarikan.

Dengan adanya kegiatan ini, siswa juga diajak untuk mengapresiasi keberagaman budaya yang ada di sekitar mereka. Kue tradisional Pontianak menjadi simbol kearifan lokal yang mengajarkan untuk selalu menghormati adat istiadat serta merawat kebersamaan. Siswa pun kata dia dapat merasakan makna gotong royong dan kebersamaan saat mereka menikmati kue bersama teman-teman dan guru, sambil berbagi cerita tentang asal-usul dan makna dari kue-kue tersebut.

Baca Juga :  Ria Norsan Pesimis Dengan Target Pertumbuhan Ekonomi Presiden Prabowo Subianto

Kegiatan ini sangat relevan dengan tujuan P5 yang mengajarkan nilai-nilai Pancasila, terutama pada aspek gotong royong dan persatuan. Dengan mengenal dan menghargai budaya lokal, siswa dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan kebanggaan akan identitas mereka sebagai bagian dari masyarakat Pontianak.

“Melalui perayaan sederhana ini, kita tidak hanya merayakan hari jadi kota, tetapi juga merayakan nilai-nilai kebersamaan yang telah menjadi bagian penting dari kehidupan bermasyarakat di Pontianak,” tutupnya.

Berita Terkait

Bapas Kelas I Semarang Rayakan HUT KORPRI 2025, Fokuskan Doa untuk Korban Bencana
Kubu Raya Menguat, Bahtiar Resmi Pimpin PAN 2025–2029
Bapas I Semarang Siap Wujudkan Registrasi Klien yang Akurat dan Terstandar Nasional
UNIQLO Rayakan 30 Tahun Tamagotchi dengan Koleksi UT Nostalgia dan Mainan Tamagotchi
Bupati Kubu Raya Pimpin Upacara HUT ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional 2025
Bapas Kelas I Semarang Berikan Pembekalan untuk 44 Peserta Magang
UNIQLO Rilis UTme! Pokémon Fall/Winter 2025 dengan Seri Pokémon City Badges
Agenda Rutin FPK Kalbar, Ziarah Mandor Akan Dilanjutkan dengan Aksi Sosial Bersih-Bersih Situs Sejarah

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 08:57 WIB

Bapas Kelas I Semarang Rayakan HUT KORPRI 2025, Fokuskan Doa untuk Korban Bencana

Sabtu, 29 November 2025 - 18:49 WIB

Kubu Raya Menguat, Bahtiar Resmi Pimpin PAN 2025–2029

Kamis, 27 November 2025 - 05:43 WIB

Bapas I Semarang Siap Wujudkan Registrasi Klien yang Akurat dan Terstandar Nasional

Rabu, 26 November 2025 - 11:52 WIB

UNIQLO Rayakan 30 Tahun Tamagotchi dengan Koleksi UT Nostalgia dan Mainan Tamagotchi

Selasa, 25 November 2025 - 18:09 WIB

Bupati Kubu Raya Pimpin Upacara HUT ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional 2025

Senin, 24 November 2025 - 14:25 WIB

UNIQLO Rilis UTme! Pokémon Fall/Winter 2025 dengan Seri Pokémon City Badges

Senin, 24 November 2025 - 06:40 WIB

Agenda Rutin FPK Kalbar, Ziarah Mandor Akan Dilanjutkan dengan Aksi Sosial Bersih-Bersih Situs Sejarah

Minggu, 23 November 2025 - 19:40 WIB

Wujudkan Industri Baru: Fast Retailing Naikkan Target Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca dalam Rantai Pasokan

Berita Terbaru

Daerah

Kubu Raya Menguat, Bahtiar Resmi Pimpin PAN 2025–2029

Sabtu, 29 Nov 2025 - 18:49 WIB