TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK) – Bank Indonesia sukses menggelar Pekan QRIS Nasional 2024 yang berlangsung dari tanggal 12 hingga 18 Agustus 2024 di Taman Alun-Alun Kapuas, Pontianak. Acara ini mengusung tema “Pakai QRIS untuk Indonesia Maju, QRISnya Satu, Menangnya Banyak!” dengan konsep pasar malam yang menyajikan berbagai stand kuliner, pameran UMKM, wahana permainan, dan hiburan interaktif.
Tujuan utama dari acara ini adalah untuk memperluas akseptasi dan inklusi penggunaan QRIS di berbagai lapisan masyarakat, serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui digitalisasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pencapaian Transaksi QRIS yang Signifikan
Sejak peluncurannya pada 17 Agustus 2019, QRIS telah menjadi game changer dalam sistem pembayaran digital di Indonesia. Di Kalimantan Barat, perkembangan penggunaan QRIS menunjukkan angka yang sangat menggembirakan.
Pada periode Januari hingga Juni 2024, tercatat nominal transaksi QRIS mencapai Rp15 triliun, meningkat hingga 181,9% dibanding periode yang sama pada tahun 2023. Dari sisi volume transaksi, QRIS mencatatkan sebanyak 13,5 juta transaksi, meningkat hingga 229,0% dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini didorong oleh lebih dari 350.911 merchant QRIS di Kalbar, yang sebagian besar merupakan usaha mikro.
Penggunaan QRIS di Kalimantan Barat terus berkembang seiring dengan upaya Bank Indonesia dalam memfasilitasi inklusi digital bagi UMKM.
QRIS memudahkan pedagang kecil seperti warung dan Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk terhubung dengan ekosistem pembayaran digital. Selain itu, dengan adanya fitur QRIS TAP berbasis Near Field Communication (NFC), transaksi menjadi lebih mudah dan efisien.
Rangkaian Acara dan Partisipasi Masyarakat
Pekan QRIS Nasional di Kalimantan Barat disemarakkan dengan berbagai kegiatan menarik yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Acara ini dibuka pada tanggal 12 Agustus 2024 oleh Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Bapak Mohammad Bari S.Sos. M.Si., didampingi oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat dan para pimpinan perbankan.
Acara pembukaan ini sekaligus meresmikan pameran UMKM lokal, yang diikuti oleh berbagai tenant dari sektor kuliner, fashion, dan kerajinan.
Setiap harinya, rangkaian acara PQN diisi dengan berbagai kegiatan edukatif dan hiburan, antara lain sosialisasi mengenai kebijakan Bank Indonesia kepada mahasiswa dan siswa sekolah di Pontianak, perlombaan cerdas cermat kebanksentralan, lomba kuliner anti-stunting, hingga lomba kerajinan daur ulang yang melibatkan ibu-ibu PKK.
Salah satu sorotan acara adalah lomba tari tradisional Kalimantan Barat yang melibatkan pelajar dari berbagai sekolah di Pontianak. Lomba ini menampilkan kekayaan budaya Tionghoa, Dayak, dan Melayu (TiDaYu), yang bertujuan untuk melestarikan dan mempromosikan budaya lokal di era digital.
Momen Puncak dan Komitmen Terhadap Digitalisasi
Puncak acara yang berlangsung dibuka oleh Pj. Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Bapak dr. Harisson, M.Kes pada tanggal 18 Agustus 2024. Acara dimeriahkan dengan olah raga zumba bersama yang diikuti ribuan masyarakat Pontianak di Jl. Rahadi Usman.
Acara ini juga mendukung program car free day, sebagai salah satu langkah dalam upaya pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK). Hiburan dari band nasional, Andra and The Backbone, turut memeriahkan suasana HUT RI ke-79.
Selain rangkaian acara selama sepekan, Bank Indonesia juga meluncurkan beberapa inisiatif untuk mendukung digitalisasi di Kalimantan Barat. Salah satunya adalah kompetisi Lomba ASN Digital dan Lomba New User QRIS, yang akan berlangsung hingga 30 September 2024.
Program ini bertujuan untuk mendorong lebih banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat umum menggunakan QRIS dalam transaksi sehari-hari.
Bank Indonesia berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah, perbankan, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya dalam mendorong digitalisasi transaksi di Kalimantan Barat.
Melalui kerja sama ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati manfaat dari transaksi yang Cepat, Mudah, Murah, Aman, dan Andal (CeMuMuAH).
Inovasi QRIS untuk Mendukung Ekosistem Digital
Selain fitur-fitur QRIS yang telah ada seperti Merchant Presented Mode (MPM) dan Customer Presented Mode (CPM), Bank Indonesia juga memperkenalkan fitur QRIS TAP berbasis NFC yang mempermudah transaksi tanpa perlu menggunakan kamera smartphone.
Fitur ini telah diterapkan di berbagai sektor, termasuk transportasi dan ritel, sehingga mempercepat proses pembayaran dan memberikan pengalaman transaksi yang lebih nyaman bagi pengguna.
Tidak hanya di dalam negeri, QRIS juga kini dapat digunakan di luar negeri, seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand. Ke depan QRIS akan dapat digunakan di Korea Selatan, Arab Saudi, Jepang, dan Brunei Darussalam. Ini merupakan bukti bahwa QRIS telah diakui secara internasional dan menjadi salah satu alat penting dalam mendorong inklusi keuangan global.
Pekan QRIS Nasional 2024 telah menjadi salah satu langkah penting dalam memajukan ekonomi digital di Kalimantan Barat. Bank Indonesia akan terus berkomitmen untuk memperkuat sinergi dengan berbagai pihak dalam rangka memperluas ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, QRIS diharapkan dapat terus menjadi solusi pembayaran yang andal bagi masyarakat Indonesia.