Ketua FPK Ajak Masyarakat Pekuat Pembauran Kebangsaan Jelang Pelaksanaan Pilkada Serentak Di Kalbar

- Editor

Jumat, 7 Juni 2024 - 09:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Kalimantan Barat, Rihat Natsir Silalahi, SE, M.Si

Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Kalimantan Barat, Rihat Natsir Silalahi, SE, M.Si

TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK) – Sebagai Organisasi Kemasyarakat yang ada di Kalimantan Barat Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) terus menyuarakan pembauran dengan keberagaman etnis yang ada di Kalimantan Barat sebagai kekuatan membangun Daerah dan Bangsa.

Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) ini adalah organisasi kemasyarakatan yang terdiri dari Ketua-ketua Organisasi Lintas Etnis dan Tokoh Masyarakat yang ada di Kalimantan Barat.

Hal tersebut disampaikan Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Kalimantan Barat, Rihat Natsir Silalahi, SE, M.Si dalam pembukaan Rapat Pleno Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Kalimantan Barat yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Gajahmada Pontianak pada hari Kamis (6 Juni 2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rihat Natsir Silalahi mengatakan kegiatan apat Pleno Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Kalimantan Barat ini selain membahas tentang program kedepan FPK Provinsi Kalimantan Barat juga mengevaluasi program yang telah dilaksanakan pada periode masa bakti kepengurusan FPK Kalbar.

“Kalimantan Barat ini kita multi etnis, pluralisme sehingga kegiatan-kegiatan yang bersifat pembauran telah kita lakukan bahkan kunjungan-kunjungan kebeberapa daerah dalam rangka merajut pembauran kebangsaan juga telah kita laksanakan dalam rangka terus mewujudkan daerah yang harmonis dan berbudaya,” jelas Rihat Natsir.

Baca Juga :  Bupati Ketapang Ajak Tokoh Lintas Agama Bersatu Membangun Daerah

Ia mengatakan sejarah telah mencatat di Kalimantan Barat ini pernah terjadi pertikaian yang membuat kondisi daerah tidak kondusif, dengan adanyan Forum Pembauran Kebangsaan ini kemudian FPK Kalimantan Barat merajut keberangaman etnis dan budaya dalam satu bingkai Forum Pembauran Kebangsaan.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Kalimantan Barat dan Kepala Badan Kesatuan bangsa Dan Politik (Kesbangpol) yang telah memfasilitasi kami dengan program yang telah kami laksanakan dan kami rapat plenokan hari ini,” imbuhnya.

Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Kalimantan Barat ini menjelaskan pada rapat pleno yang dilaksanak ini, selain mengevaluasi program yang telah dilaksanakan juga membahas program yang akan dilaksanakan pada periode berikutnya.

“Kami merancang akan mengajak semua elemen masyarakat menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Baik Gubernur Wakil Gubernur, Bupati Wakil Bupati atau Walikota Wakil Walikota di Kalimantan Barat ini berjalan dengan baik dan demokratis dengan tetap mengedepankan Persatuan dan Kesatuan Bangsa,” tegas Rihat.

Baca Juga :  Pencarian dan Evakuasi Korban Pemancing yang Tenggelam

Ia mengatakan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Kalimantan Barat akan mendeklerasikan Pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2024 Di Kalimantan Barat ini dengan Jujur, Demokratis dan tetap menjaga Persatuan Kesatuan demi terwujudnya kemajuan Daerah khususnya di Kalimantan Barat.

Rihat Natsir Silalahi sebagai Ketua FPK Kalbar dengan didampingi Sekretaris dan Bendahara Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Kalimantan Barat menyatakan bahwa Kepengurusan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Kalimantan Barat yang akan berakhir di pertengahan tahun 2024 ini telah melaksanakan berbagai kegiatan yang bersifat pembauran dan kedepan akan melanjutkan dengan program strategis dalam upaya terus menjaga pembauran Kebangsaan yang lebih baik lagi.

Berita Terkait

Semangat Indonesia Emas 2045 Warnai Upacara Hari Ibu ke-97 di Bapas Kelas I Semarang
Ria Norsan: Keberagaman Adalah Kekuatan Pembangunan Kalimantan Barat
Dialog FKDM Kalbar Satukan Tokoh Adat hingga Mahasiswa Jaga Kondusivitas Daerah
Dirjen PAS Apresiasi Kesiapan Bapas Kelas I Semarang Hadapi KUHP Nasional
Jelang Akhir Tahun 2025, FKDM Kalbar Gelar Dialog Kewaspadaan Dini Hadirkan Gubernur dan Kapolda
Tahun 2025 Jadi Momentum Positif Keterbukaan Informasi Publik di Kalbar
Resmi Tahap II, Dua Tersangka Korupsi Dana Hibah GKE Sintang Ditahan di Rutan Kelas II A
Gempur Peredaran Gelap: Pangdam XII/Tpr Musnahkan 30 Kg Sabu dan Ribuan Senjata Api Rakitan

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 13:36 WIB

Semangat Indonesia Emas 2045 Warnai Upacara Hari Ibu ke-97 di Bapas Kelas I Semarang

Selasa, 23 Desember 2025 - 11:08 WIB

Ria Norsan: Keberagaman Adalah Kekuatan Pembangunan Kalimantan Barat

Selasa, 23 Desember 2025 - 10:38 WIB

Dialog FKDM Kalbar Satukan Tokoh Adat hingga Mahasiswa Jaga Kondusivitas Daerah

Senin, 22 Desember 2025 - 07:51 WIB

Dirjen PAS Apresiasi Kesiapan Bapas Kelas I Semarang Hadapi KUHP Nasional

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:09 WIB

Jelang Akhir Tahun 2025, FKDM Kalbar Gelar Dialog Kewaspadaan Dini Hadirkan Gubernur dan Kapolda

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:21 WIB

Resmi Tahap II, Dua Tersangka Korupsi Dana Hibah GKE Sintang Ditahan di Rutan Kelas II A

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:14 WIB

Gempur Peredaran Gelap: Pangdam XII/Tpr Musnahkan 30 Kg Sabu dan Ribuan Senjata Api Rakitan

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:06 WIB

Bupati Sujiwo Turun Langsung, Proyek Penimbunan Living Mall Kubu Raya Disetop, Ini Penyebabnya

Berita Terbaru