TANJUNGPURA.ID (SAN FRANCISCO) — Locus.sh adalah perusahaan SaaS manajemen logistik terintegrasi yang didukung AI. Locus.sh mengumumkan bahwa kini jaringan perusahaan pengangkut globalnya untuk ShipFlex (solusi yang inovatif untuk manajemen paket banyak pengangkut) memiliki lebih dari 160 perusahaan pengangkut. Ekspansi yang signifikan ini membuktikan komitmen ShipFlex yang tiada henti untuk mengubah fleksibilitas dan efisiensi logistik bagi pengirim barang di seluruh dunia. (8 Mei, 2024).
ShipFlex from Locus Expands Global Carrier Network to Over 160 Carriers, Enhancing Multi-Carrier Parcel Management Capabilities
“Dengan memperluas jaringan perusahaan pengangkut kami secara efisien di seluruh dunia, ShipFlex menonjol sebagai penawaran yang terdepan di pasar yang dengan tangkas memenuhi berbagai kebutuhan pengirim di banyak wilayah, industri, model pemenuhan, dan jenis armada, di antara variabel-variabel lain yang sangat penting untuk pengirim barang,” kata Nishith Rastogi, Pendiri dan CEO Locus.
Untuk perusahaan ritel, manufaktur, dan barang kemasan konsumen (CPG) yang mengalihdayakan pengiriman mereka, ShipFlex menonjol sebagai mitra yang kuat karena mengoptimalkan pengoperasian pemenuhan di seluruh armada captive (internal), armada kontrak, armada alih daya, dan bahkan armada hibrida. “Sektor-sektor ini mengutamakan optimalisasi operasi dan biaya secara menyeluruh untuk memberikan pengalaman yang sangat memuaskan bagi pelanggan. Dengan mengotomatiskan pengambilan keputusan memilih penyedia pengiriman pihak ketiga, ShipFlex memungkinkan pengirim memenuhi permintaan saat ini maupun masa mendatang dengan efisien di beragam jenis armada yang digunakan oleh industri ini,” tambah Rastogi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
ShipFlex mengotomatiskan pengiriman banyak perusahaan pengangkut yang disesuaikan dengan batasan bisnis tertentu terkait biaya, kecepatan, dan efisiensi. Platform ini menyederhanakan logistik untuk mendapatkan kapasitas tambahan dan menetapkan pengiriman dari satu dasbor saja.
Solusi ini menjadikan pengiriman lebih fleksibel karena mampu mengintegrasikan berbagai perusahaan pengangkut dengan mudah. Dan menyediakan visibilitas menyeluruh tentang perjalanan pesanan, termasuk status terbaru di waktu nyata dan pemberitahuan pada pelanggan, sehingga memastikan pengalaman pasca pembelian yang terbaik dan meminimalkan upaya pengiriman ulang.
Tentang Locus
Perangkat lunak manajemen pengiriman dan transportasi order-to-delivery (mulai dari pemesanan hingga barang diterima) yang didukung AI milik Locus membantu perusahaan mengubah logistik mereka dari pusat biaya menjadi penghasil pendapatan melalui algoritme pengoptimalan canggih dan otomatisasi alur kerja yang intuitif. Didukung oleh GIC Singapura, Tiger Global, dan Qualcomm Ventures, Locus telah membantu lebih dari 200 pelanggan global di berbagai industri – Unilever, Nestle, BlueDart-DHL, dan lain-lain – melakukan lebih dari 1 miliar pengiriman di Amerika Serikat, Asia Tenggara, Timur Tengah, dan anak benua India.