FKDM Kalbar Gelar Sosialisasi Dan Kampanye Kesadaran Masyarakat Harkitnas Ke-116 Tahun 2024

- Editor

Kamis, 30 Mei 2024 - 10:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FKDM Kalbar Gelar Sosialisasi Dan Kampanye Kesadaran Masyarakat Harkitnas Ke-116 Tahun 2024

FKDM Kalbar Gelar Sosialisasi Dan Kampanye Kesadaran Masyarakat Harkitnas Ke-116 Tahun 2024

TANJUNGPURA.ID (KUBU RAYA) – Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Provinsi Kalimantan Barat laksanakan kegiatan Sosialisasi Dan Kampanye Kesadaran Masyarakat Harkitnas Ke-116 Tahun 2024 dalam rangka persiapkan hal-hal yang dibutuhkan untuk menyambut Indonesia Emas 2045 dari sekarang.

Sosialisasi Dan Kampanye Kesadaran Masyarakat dalam rangka Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) Ke-116 Tahun 2024 mengambil tema Bangkit Untuk Indonesia Emas yang dilaksanakan di ballroom Qubu Resort Jalan Arteri Supadio Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya pada hari Rabu (29 Mei 2024).

Adapun hal yang dipersiapkan adalah sosialisasi dari mulai keluarga-keluarga yang ada di seluruh wilayah provinsi kalbar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tampak Hadir Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten/Kota Se-Kalbar, Tokoh Masyarakat Lintas Etnis Se- Kalimantan Barat, Tokoh Pemuda dan tokoh Perempuan yang ada di Kalimasntan Barat.

Baca Juga :  Wisuda Program Diploma dan Profesi STIKES dan AKFAR YARSI Pontianak: Langkah Menuju Universitas YARSI 2025

Manto Saidi, Kesbangpol Provinsi Kalimantan Barat menyebutkan, Organisasi Masyarakat (Ormas) meulakan salah satu jejaring yang sangat efektif untuk meningkatkan kualitas masyarakat, oleh karena itu sosialisasi diperlukan.

“Untuk menyambut Indonesia Emas 2045, yang kita butuhkan adalah jejaring yang ada, jejaring mereka itu sangat penting untuk melakukan sosialisasi dibandingkan dengan birokrat yang ada,” ucap Manto usai kegiatan.

Manto juga menyebutkan, jika ingin melakukan sosialisasi birokrat itu memiliki kelemahan, salah satu contohnya waktu perjalanan dinas yang di perlukan hanya 3 hari sehingga tidak memungkinkan menjangkau tempat tempat yang jauh.

“Kita juga memiliki kelemahan dalam melakukan sosialisasi kita hanya diizinkan maksimal waktu untuk sosialisasi hanya 3 hari, sedangkan jika kita merangkul Ormas akan lebih leluasa dan tidak ada keterikatan waktu sehingga bisa lebih efektif untuk bisa meyakinkan masyarakat,” ungkapnya.

Baca Juga :  BPHTB Dan PBG Masih Diberlakukan, REI Kalbar Soroti Lambatnya Respons Pemkab Ketapang

Ditempat yang sama, Antonius Ketua Kesbangpol Kabupaten Sanggau menyebutkan, diri ya sangat mendukung apa yang menjadi program dari Kesbangpol Provinsi karena menurutnya program tersebut dapat menggapai hingga level keluarga.

“Tentunya apa yang sudah di sampaikan Kesbangpol Provinsi itu sangat baik, saya yakin program tersebut bisa menjadi hal yang sangat penting untuk menuju Indonesia emas 2045 nantinya,” pungkasnya. (tim liputan).

Berita Terkait

Perluas Layanan, Bapas Semarang Siapkan Pos Bapas di Kabupaten Demak
STIKes YARSI Pontianak Kukuhkan Lulusan Tangguh untuk Daerah 3T dan Layanan Kesehatan Kalbar
Tokoh Adat Kubu Raya Imbau Warga Tinggalkan Tali Kawat dan Main Layang-Layang di Area Aman
Tokoh Agama Pontianak Imbau Permainan Layang-Layang Dipindah ke Area Terbuka Demi Hindari Gangguan Listrik
Tokoh Wanita Melayu Pontianak Imbau Hentikan Layang-Layang Bertali Kawat Demi Keselamatan dan Kelancaran Listrik
Peringatan Keras Yohan Betty Desak Aparat Gelar Razia Layangan Kawat Demi Ketertiban Umum dan PLN
Jumlah Lulusan Melonjak, STIKes Yarsi Pontianak Perkuat Pendampingan Menuju Dunia Kerja
ARIGATO INDONESIA 2025: UNIQLO Ajak Pelanggan Berbagi Cerita dan Salurkan Donasi 1.000 Pakaian bagi Petugas Damkar dan PPSU

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 19:19 WIB

Perluas Layanan, Bapas Semarang Siapkan Pos Bapas di Kabupaten Demak

Kamis, 20 November 2025 - 15:13 WIB

STIKes YARSI Pontianak Kukuhkan Lulusan Tangguh untuk Daerah 3T dan Layanan Kesehatan Kalbar

Kamis, 20 November 2025 - 14:49 WIB

Tokoh Adat Kubu Raya Imbau Warga Tinggalkan Tali Kawat dan Main Layang-Layang di Area Aman

Kamis, 20 November 2025 - 14:44 WIB

Tokoh Agama Pontianak Imbau Permainan Layang-Layang Dipindah ke Area Terbuka Demi Hindari Gangguan Listrik

Kamis, 20 November 2025 - 14:41 WIB

Tokoh Wanita Melayu Pontianak Imbau Hentikan Layang-Layang Bertali Kawat Demi Keselamatan dan Kelancaran Listrik

Rabu, 19 November 2025 - 18:46 WIB

Jumlah Lulusan Melonjak, STIKes Yarsi Pontianak Perkuat Pendampingan Menuju Dunia Kerja

Rabu, 19 November 2025 - 10:21 WIB

ARIGATO INDONESIA 2025: UNIQLO Ajak Pelanggan Berbagi Cerita dan Salurkan Donasi 1.000 Pakaian bagi Petugas Damkar dan PPSU

Senin, 17 November 2025 - 18:06 WIB

Bapas Kelas I Semarang Tebar Kepedulian, Bagikan Sembako untuk Masyarakat dan Klien

Berita Terbaru