TANJUNGPURA.ID (DUBAI) — Bybit, memperkuat statusnya sebagai bursa kripto terbesar ketiga di dunia berdasarkan volume perdagangan, kembali membuktikan komitmennya pada transparansi dan keamanan dengan memperluas proof-of-reserves, kini telah memverifikasi 40 token kripto, jumlah terbanyak di industri. (8 April 2024).
Dalam perkembangan terbaru, Bybit mengungkap, masing-masing dari 40 uang kripto tersebut, termasuk koin-koin baru seperti WLD, AGI, APEX, BEAM, FET, GALA, IMX, RNDR, dan SHRAP, telah sepenuhnya memiliki cadangan hingga 150%. Dengan rekor ini, Bybit berhasil menjadi pemimpin industri dengan mengungguli jumlah aset yang telah diaudit oleh kompetitor lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Komitmen kuat Bybit pada transparansi telah diakui secara luas, tecermin dari “Trust Score” sempurna, yakni 10/10, dari CoinGecko, serta peringkat “AA” dalam versi terkini “CCData Crypto Exchange Benchmark Report”. Pengakuan tersebut melambangkan kiprah Bybit sebagai bursa kripto yang menjalankan praktik terbaik di industri.
“Komitmen kuat kami dalam memverifikasi cadangan kripto membuktikan prinsip untuk membangun kepercayaan berdasarkan bukti,” ujar Ben Zhou, Co-founder, dan CEO, Bybit. “Bagi kami, verifikasi proof-of-reserves tak hanya menjadi praktik, melainkan sebuah kewajiban. Verifikasi ini menjadi jaminan bagi pengguna kami bahwa aset mereka benar-benar terlindungi dan dikelola dengan standar tertinggi di industri.”
Bybit menggunakan sistem dompet yang cermat, termasuk cold wallet, warm wallet, dan hot wallet untuk mengoptimalkan keamanan sekaligus menjaga likuiditas dalam transaksi pengguna. Infrastruktur keamanan yang mutakhir ini, didukung kemitraan yang terjalin dengan sejumlah kustodian seperti Fireblocks dan Copper, mempertahankan status Bybit sebagai salah satu pemimpin layanan bursa kripto, menawarkan keamanan dan transparansi bagi klien ritel dan institusi.