TANJUNGPURA.ID (PONTIANAK) – Pasca pelaksanaan pemungutan Suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) pada (14/2) lalu, Sekretaris Umum Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) Edi Suhairul mengajak semua pihak menahan diri sambil menunggu keputusan resmi dari KPU terkait hasil Pilpres 2024. Dia mengatakan jangan sampai ada sikap-sikap yang menambah masalah baru.
Selain itu, Edi Suhairul juga menyampaikan Apresiasi atas kinerja Pnyelengara Pemilu serta aparat keamanan, baik TNI dan Polri yang telah dapat menyelenggarakan Pemilu yang aman dan damai serta berjalan lancar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saudara-saudaraku semua khususnya warga Kalimantan Barat proses Pemungutan Suara Pilpres dan Pileg sudah usai, Sambil menunggu keputusan dari KPU, sebaiknya kita sama-sama menahan diri. Jangan sampai ada sikap-sikap yang bisa menambah masalah baru. Semua pihak, kita ini satu keluarga besar di negeri ini,” kata Edi Suhairul dalam videonya Sabtu (17/2/2024).
“Kita jalani proses negeri ini menjadi lebih baik dengan cara-cara yang harus penuh kesabaran. Pasti tidak mudah mengharapkan bangsa ini menjadi bangsa yang benar-benar baik dan maju,” Tambah Edi
Edi Suhairul dalam kesempatan yang sama juga turut mengapresiasi Kinerja dari Aparat Keamanan khususnya dari pihak Kepolisian Daerah Kalimantan Barat.
“Saya mewakili Paguyuban Jawa yang di Kalimantan Barat ini mengapresiasi Kinerja Aparat Keamanan Khususnya Kepolisian Daerah Kalimantan Barat yang sudah jauh hari mengamankan Proses pengamanan Pemilu dari tahun 2023 hingga saat ini, tanpa mengenal lelah terus memberikan Rasa aman bagi Masyarakat Kalimantan Barat,” Sambung Edi Suhairul
Edi Suhairul juga mengajak semua pihak selalu berbuat kebaikan. Dia mengajak kepada seluruh masyarakat Kalbar untuk tetap besabar dan tidak mudah teprovokasi oleh kabar yang tidak bisa dibenarkan.
“Kepada seluruh masyarakat Kalimantan Barat untuk tetap besabar menunggu hasil dalam tahapan Rekapitulasi Suara yang nantinya diumumkan dari KPU, dan jangan mudah teprovokasi oleh berita yang tidak bisa dibenarkan, mari kita besabar dan kita dukung panitia penyelenggara Pemilu dan Aparat Keamanan TNI-Polri,” Tutup Edi Suhairul. (tim liputan).
Penulis : Dohu
Editor : Hendro
Sumber Berita : Pontianak